Mohon tunggu...
ida baguswiswanatha
ida baguswiswanatha Mohon Tunggu... Atlet - mahasiswa

still looking for the best

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Kebun Raya Eka Karya, Belajar Sambil Berwisata

11 November 2021   16:03 Diperbarui: 11 November 2021   16:05 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Satu dua ikan di telaga, 

Kail pancing memacing arwana

Bila jenuh harus berwisata, 

bolehlah kita ke Eka Karya 

Penggalan pantun diatas memberi pembukaan terhadap destinasi wisata yang akan dibahas lebih lanjut pada artikel ini, yakni kebun raya yang berlokasi di puncak Bedugul, kabupaten Tabanan, Bali. Kebun Raya bernama Eka Karya ini adalah salah satu kebun raya yang pengelolaannya dikelola oleh Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (PPKTR-LIPI). Kebun yang didirikan sejak 15 Juli 1959 ini memiliki pemandangan alam yang disertai dengan udara sejuk khas pegunungan, serta koleksi tumbuhan dari kawasan timur Indonesia menjadi ciri khasnya. Beberapa koleksi tanamannya berupa angrek, kaktus, mawar, tanaman obat, tanaman air dan palma terpelihara dengan baik pada spot yang berbeda. 

Terjadinya pandemi Covid-19 pada awal tahun 2020 membuat pemerintah daerah harus menutup akses berwisata ke tempat ini, untuk memutus rantai penyebaran virus dalam kurun waktu yang tidak ditentukan. Hungga akhirnya pada tanggal 22 Juli 2020 Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) membuka kembali Kebun Raya Eka Karya Bali dengan penerapan protokol kesehatan yang cukup padat. 

Hal ini tentunya mendapatkan sambutan yang cukup baik bagi warga Bali, sebab dengan dibukanya destinasi wisata ini, mereka dapat melakukan kegiatan berwisata kembali dengan keluarga setelah beberapa bulan menjalani PSBB dan tidak dapat beraktifitas dengan baik diluar rumah. Tentunya Kebun Raya Eka Karya ini menjadi salah satu destinasi yang ramai dikunjungi berbagai khalayak, sebab tidak hanya berwisata, berbagai aktifitas outdoor juga dapat dilakukan dari bersepeda hingga berpiknik. 

Keramaian wisatawan terjadi berkali -- kali lipat saat Umanis Galungan, hari dimana para umat Hindu di Bali menikmati waktu bersama dengan keluara setelah merayakan Hari Raya Galungan. Kemacetan lalu lintas umunya terjadi di ruas jalur Singaraja-Denpasar dari Desa Pancasari yang berbatasan langsung dengan wilayah Bedugul, Tabanan. 

Tentunya disebabkan karena banyaknya kendaraan yang keluar masuk di kawasan wisata Bedugul ini. Kebun Raya Eka Karya merupakan salah satu destinasi wisata populer yang dikunjungi oleh para wisatawan baik lokal maupun mancanegara, sebab kawasan dengan luas 157,5 ha ini memiliki banyak spot indah untuk berfoto serta beberapa rumah kaca yang berisikan berbagai macam tanaman budidaya lengkap dengan informasi nama tanaman dan spesiesnya yang secara tidak langsung juga memberikan pengetahuan terhadap siapapun yang berkunjung. 

Hamparan luas perbukitan serta danau memperindah pemandangan yang disuguhkan pada destinasi ini, sehingga menjadi pilihan bagi sebagian besar wisatawan lokal untuk berwisata dan menghabiskan waktu bersama keluarga dengan suasana perbukitan segar, terutama saat setelah hari raya Galungan, yakni pada Umanis Galungan. Hingga saat ini wisatawan yang berkunjung diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan agar tidak menimbulkan klaster baru terhadap virus Covid-19. 

ida bagus wiswanatha satwika

bahasa asing/d3 bahasa inggris

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun