Seperti yang dikemukakan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, bahwa masyarakat Indonesia akan semakin kesulitan mendapatkan rumah. Hal ini sebagai dampak dari meningkatnya inflasi dengan suku Bunga acuan di beberapa Negara yang mengalami kenaikan.
Dalam penanganannya, pemerintah telah berencana membantu masyarakat yang berpendapatan rendah untuk bisa mendapatkan rumah.
Apa definisi rumah?
Menurut UU No.4 tahun 1992, tentang perumahan atau pemukiman, rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sebagai sarana pembinaan keluarga.
Perihal rumah sama halnya dengan pendidikan, sama-sama mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun. Rumah merupakan kebutuhan primer. Keinginan untuk mempunyai hunian sendiri merupakan cita-cita setiap individu khususnya bagi yang sudah berkeluarga. Ingin hidup mandiri, terlepas dari campur tangan orang tua maupun mertua merupakan alasan yang mendasar.
Lantas bagaimana gen Z mengatur keuangan agar bisa mendapatkan rumah maupun membangun rumah mengingat kenaikan inflasi yang berdampak pada kenaikkan harga tanah, harga material bangunan serta harga upah tenaga kerja?
UMR di daerah saya yaitu kabupaten Bantul propinsi DIY mencapai Rp 1.916.848,00. Sementara itu, melansir dari https://www.99.co/id harga per meter persegi Rp 1.075.000,00. Jika membutuhkan hunian dengan luas 210 meter persegi, berapa lama dapat mengakses tanah dan kebutuhan rumah?
                                                                      ********
Sumber bacaan: https://cnbcindonesia.com
