Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Tak Kenal, Maka Tak Sayang (Laporan Kopdar Nangkring)

31 Maret 2010   17:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:04 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

[caption id="attachment_107521" align="aligncenter" width="448" caption="Mas Dian Kelana menikmati bebek Gorengnya, sumber: wijaya"][/caption]

Itulah judul yang tepat setelah saya menghadiri kopdar nangkring di jakarta, tepatnya di Resto Nasi bebek Ginyo, Jl. RC. Veteran No. 21 Bintaro Jakarta Selatan, telp. 021 7378329. Di tempat itulah kami berbagi rasa dan saling lebih mengenal antar para kompasianers. Berdiskusi panjang lebar agar rumah sehat kompasiana ini lebih semarak. Ada canda dan tawa di sana, dan kita pun merasakan sebagai sebuah keluarga yang saling melengkapi, sambil menikmati bebek goreng, tempe/tahu goreng, dan sayur asem khas bebek ginyo. Membuat perut kami kekenyangan karena porsi yang melimpah.

[caption id="attachment_107522" align="aligncenter" width="448" caption="Mas Onny dan Mas Yusep Menikmati Santapannya, sumber: wijaya"][/caption]

Sebagai seorang pendidik, terus terang saya merasakan betapa Kompasiana itu menjadi tempat untuk kita belajar menjadi lebih dewasa, saling memahami, saling menyayangi, dan membuat kita menjadi saling kenal baik di dunia maya maupun di dunia nyata. Oleh karena itu, pepatah yang mengatakan "tak kenal maka tak sayang" harus benar-benar kita perhatikan dalam pergaulan antar para blogger kompasiana, sehingga tak ada lagi prasangka buruk yang membuat kita tidak saling asah, saling asih, dan saling asuh. Semua itu bisa kita langsung komunikasikan dengan admin kompasiana yang menurut saya sangat perhatian dengan para blogger kompasiana. [caption id="attachment_107523" align="aligncenter" width="448" caption="mbak Linda yang cantik, membuat acara ini semakin menarik, sumber: wijaya"][/caption]

Kopi darat (kopdar) yang dihadiri oleh sekitar 20-an orang kompasianer ini, membuat saya merasakan bahwa kompasiana kelak akan membesar menjadi sosial media yang sangat diperhitungkan di tanah air. Membuat kompasiana menjadi blog keroyokan yang disukai oleh orang tua dan orang muda. Menjadi media yang akan membuat kita untuk selalu menulis dengan bahasa Indonesia yang baik dan yang benar sebagai perwujudan dari berbahasa satu bahasa Indonesia. Menulis apa yang disukai dan dikuasai. Semua itu tentu harus ada etika ngeblog yang tidak merugikan orang lain dan bernuansa SARA. Oleh sebab itu peran admin kompasiana itu sangat penting untuk mengawasi para kompasianers yang nakal, hehheheh (kayak sekolahan aja ya, hahhahaha)

[caption id="attachment_107524" align="aligncenter" width="448" caption="Inilah para pria yang Romantis, heehhehe. Sumber: wijaya"][/caption]

Kopdar yang dihadiri oleh mas abdul rahman, mas akhwani subkhi, mas aria, mbak Arisdiyati, mas fadli eko setiyawan, mas  Ilman Nafian, mas  Iskandarjet, mbak Linda Djalil, Mas Mahfud Waluyo (Ahmed Tsar), Mas munawir makkadafi, mas nadzif hasjmi (dian Kelana), mas Nurulloh, mas gugun, mas Onny Rosdiono, kang haji Pepih Nugraha, mas Ronaldy, Kang unang Muhctar (UUB), mas Yusep hendrawan, mbak erwahyuni, dan saya sendiri (wijaya Kusumah) sungguh sangat terkenang di hati. Mohon maaf ya kalau ada yang belum tertulis, soalnya di absen omjay belum ada paraf tanda tangannya, hehehehe. (Maklumlah biasa mengecek kehadiran siswa).

[caption id="attachment_107525" align="aligncenter" width="448" caption="teman-teman Kompasianer sedang mendengarkan penjelasan kang haji pepih Nugraha, sumber: wijaya"][/caption]

Dalam kopdar ini ada dialog antara admin dan para kompasianer, membuat kami  menyampaikan apa yang ada di dalam hati secara langsung dan kami pun menjadi lebih paham tentang rencana-rencana ke depan yang akan dijalankan oleh pengelola kompasiana.com yang merupakan bagian dari kompas.com.

[caption id="attachment_107529" align="aligncenter" width="448" caption="Di saat-saat berdialog, ada orang yg suka cari muka, sumber: wijaya"][/caption]

D saat-saat kami berdiskusi itu, ada seorang kompasianers yang sellau cari muka alias tukang foto-foto, dialah yang bernama maya Dian Kelana dan bernama asli mas nadzif hasjmi. Berkat beliau pula acara ini diabadikan dengan kamera yang profesional. Tunggu saja postingan lengkap darinya dan akan membuat para kompasianer tertawa bahagia seperti Omjay di bawah ini!.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun