Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Pak Jokowi Tolong Kami

23 November 2012   13:40 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:46 472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1356487180842071297

Kemarin, Kamis, 23 November 2012 saya naik busway menuju Sarinah Thamrin. Saya ditemani mas yulef, seorang teman dari blogger bekasi. Kami pergi dari halte busway UNJ Rawamangun yang berada di jalan pemuda Jakarta Timur. Hujan masih terus turun, dan kami berangkat setelah menunaikan sholat maghrib berjamaah. Sekitar pukul 18.30 kami meluncur menikmati busway menuju dukuh atas. Selama dalam perjalanan, bus penuh sesak dengan penumpang. Sudah me nunggunya lama, busway penuh pula isinya. jadilah kami umpel-umpelan seperti anak ayam yang berada dalam kandangnya. Tak terasa lagi kenyamanan naik busway. Bukan kali ini saja saya alami, biasanya ini terjadi di saat jam orang pulang kantor dan pergi ke kantor. Busway akan penuh sesak oleh penumpang. Setiba di dukuh atas lebih parah lagi. Banyak orang mengantri untuk naik tujuan berikutnya. Sepanjang jalan menuju halte busway yang ke arah thamrin, saya temui jalanan perpindahan atau transit penuh sesak dengan calon penumpang busway. Antriannya cukup panjang dan membuat saya geleng-geleng kepala dibuatnya. Hal ini bukan terjadi dua tiga kali saja, tetapi sudah beberapa kali saya lihat dan alami sendiri. Pak Jokowi, tolonglah kami. Cobalah bapak sekali waktu ikut merasakan naik busway di saat orang pulang kerja. Tanpa pengawalan seperti biasanya. Pasti bapak akan temui, busway berjalan lambat dan banyak orang harus sabar menunggu bus berikutnya tiba. Seharusnya, tidaklah demikian. Busway haruslah datang dengan jarak yang tak terlalu jauh waktunya. Kenyamanan penumpangpun menjadi terasakan. Penumpang tak perlu terlalu ramai, karenan dimanjakan oleh pelayanan busway yang profesional dan terkelola dengan baik. Pak Jokowi tologlah kami. Benahi transportasi busway lebih baik lagi, sehingga tak ada lagi ibu hamil yang pingsan karena terlalu lama menunggu busway. Kalau sudah begitu tegakah kita dengan kenyataan ini? Yuk benahi transportasi yang ada di Jakarta. Salam Blogger Persahabatan Omjay http//wijayalabs.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun