[caption id="attachment_82272" align="aligncenter" width="448" caption="Cara Jitu Bikin Buku"][/caption]
Malam ini, Selasa 28 Desember 2010, seperti biasanya saya mendapat tugas mengajar mahasiswa yang mengambil mata kuliah kewirausahaan. Â Dari Bandung saya langsung meluncur ke Jakarta. Memenuhi tugas sebagai dosen di STMIK Muhammadiyah Jakarta. Kebetulan hari ini adalah materi tentang Contoh Usaha Praktis yang mudah diterapkan bagi seorang wirausahawan.
Ada 4 buku baru dari kewirausahaan yang saya wajibkan untuk dibaca mahasiswa. Saya dapatkan informasinya di facebook. Keempat buku itu adalah dari peluang menjadi usaha, membentuk karakter pengusaha, rencana usaha, dan mengelola usaha dengan tepat. Buku-buku itu adalah buku terbitan terbaru dari penerbit mizan.
Dalam keempat buku itu, setidaknya ada empat tahapan yang harus dilalui untuk menjadi seorang pengusaha.
- MELIHAT PELUANG
- MEMPERSIAPKAN MENTAL
- MENYUSUN RENCANA
- MENGELOLA USAHA
Namun, karena para mahasiswa belum memiliki bukunya, maka saya bagi mereka ke dalam empat kelompok. Setiap kelompok mengupas satu judul buku. Dari buku itulah saya meminta mereka untuk membuat resume buku dan mempresentasikan intisari dari buku-buku kewirausahaan itu. Lalu saya minta mereka untuk langsung ke toko buku Gramedia Matraman yang kebetulan letaknya berseberangan dengan kampus STMIK MUhammadiyah Jakarta. Jadilah kami berombongan pergi ke toko buku itu.
Dalam keaadaan hujan rintik-rintik di kawasan Jakarta Timur, saya parkirkan kendaraan saya di tempat parkir motor Gramedia. Dari sana saya langsung menuju tempat penitipan barang. Saya titipkan tas dan laptop saya kepada petugas penitipan. Â Sayapun langsung meluncur ke sana melihat-lihat buku yang ada. Mulai dari buku yang best seller sampai buku yang direkomendasikan.
Ketika saya sedang membaca-baca buku terbaru di bagian computer, saya ditepuk oleh salah satu mahasiswa saya.
"Pak, bukunya sudah dapat! Kami langsung kerjakan tugasnya ya pak!", begitu kata mahasiswa saya yang membuat saya terbengong-bengong sendiri.
Saya terbengong-bengong bukan karena apa-apa, tetapi saya terkejut melihat buku itu ternyata tipis dan hanya seharga Rp. 25.000,- saja. Sayapun langsung meluncur ke rak keempat buku itu dijual, dan benar buku itu harganya Cuma Rp. 25.000,-. Pintar sekali penulisnya. Mampu membuat buku dengan judul yang dibagi-bagi. Dengan begitu ada 4 judul buku yang menggoda. Saya pun akhirnya terinpirasi untuk membuat buku yang tidak terlalu tebal, tetapi langsung kepada pokok persoalan. Menarik, dan inspiratif. Membuat para calon pembeli tergoda untuk membelinya. Saya pun akhirnya terinspirasi untuk membuat buku serial blogger yang mengajak para blogger untuk mampu menulis setiap hari. Mengatasi kemalasan menulis, dan memotivasi diri untuk mampu mencari ide yang tak pernah kering. Lalu yang paling penting, mampu menulis sebelum tidur.
Saya menjadi teringat akan tulisan mas Aris heru Utomo di bloggerbekasi.com. Dalam syukuran be-blog kemarin, pengurus komunitas blogger bekasi mengundang mas baban dan mas dony BU sebagai pembicara.
Menurut mas Baban, untuk bisa menulis dengan baik setidaknya ada lima langkah yang bisa dilakukan yaitu T.U.L.I.S (Temukan ide, Ukir Idenya, Libatkan otak kiri dan kanan,Ilmu dan teknik penulisan dikuasai, dan Sesuaikan tulisan dengan pembaca). Dengan berlatih terus menerus, proses TULIS akan bisa berjalan dengan sendirinya dan mengalir lancar ibarat air yang memancar dari mata air.