Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Belajar Metode Basmalah Barsama Abi Rossamoon Lie'izzati Maula

20 April 2011   10:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:36 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alhamdulillah, senang sekali kedatangan tamu yang luar biasa. Siang ini, Rabu 20 April 2011 saya kedatangan seorang kawan yang bernama Abdul Jalil. Beliau adalah dosen Agama islam Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Beliau mengajarkan kitab kuning kepada para mahasiswa di Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNJ. Nama pena beliau adalah Abi Rossamoon Lie'izzati Maula. Nama yang dibuat untuk mengenang anak keduanya yang meninggal di usia 3 tahun.

Pertemuan pertama kami adalah ketika kami berada dalam satu tim kegiatan perencanaan pelatihan (trainer)  Jakarta Islamic Center (JIC) di hotel Grand Cempaka beberapa waktu. Waktu itu kami mengikuti kegiatan Simposium, dan lokakarya JIC. Tepatnya 23-24 Desember 2010.

Kalau tak salah ingat, saya sudah mempublikasikan kegiatan ini di kompasiana. Dimana kami menginap satu kamar di hotel grand cempaka Jakarta Pusat. Kami banyak bertukar ilmu tentang metode pembelajaran khususnya metode pembelajaran Al-Quran.

Hari ini, beliau memenuhi undangan saya untuk makan siang bersama sekaligus ngobrol-ngobrol tentang metode basmalah yang beliau kembangkan. Dalam metode basmalah itu, kita bisa membaca dan menulis Al-Qura'n dalam waktu hanya 30 menit saja. Metode basmalah merupakan singkatan dari Belajar Al-Quran sambil bermain agar lebih asyik, dan mudah.

Metode basmalah dibuat dengan adanya keprihatinan beliau dengan metode yang ada. Metode pembelajaran ala Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) untuk dewasa cenderung kurang difokuskan pada bacaan. Metode konvensional ini cenderung bertele-tele dan membosankan, karena banyak pengulangan kata. Jika diajarkan pada orang dewasa atau muallaf, tentu akan menyita waktu. Belum lagi adanya ketimpangan dan kesenjangan antara nilai-nilai Al-Quran yang indah dan agung dengan etika dan tingkah laku anak-anak TPQ, baik selama masih di lingkungan TPQ, di rumah maupun setelah tamat.

Berdasarkan hal di atas kita memerlukan metode pembelajaran Al Quran yang progresif dan berorientasi pada pembelajaran Al Quran secara terpadu, meliputi cara membaca, menulis, tajwid, dan pemahaman artinya. Sehingga semua pecinta Al Quran menjadi figur atau menjadi teladan masyarakat. Berangkat dari sinilah, metode basmalah hadir untuk mereformasi kejumudan baca tulis al quran konvensional yang stagnan.

Saya mengucapkan salut luar biasa untuk kreativitas beliau dalam menemukan metode ini. Beliau adalah alumni IAIN Semarang, dan berasal dari Demak. Saya pun mengajak beliau untuk memberikan TOT (Trainer of Trainer) untuk para pengajar TPA Nurul Quran yang kami kelola di Jatibening Bekasi. Semoga berwujud nyata.

13032951751020656503
13032951751020656503
Setelah saya mendapatkan ilmu yang luar biasa dari beliau, saya pun mengajaknya untuk bergabung di kompasiana. Dengan begitu apa yang beliau kembangkan dapat terpublikasikan lebih luas lagi di ranah maya. Beliaupun saya ajari bagaimana membuat akun di kompasiana, dan alhamdulillah hari ini beliau sudah bergabung dengan akun http://kompasiana.com/abduljalilunj.

Akhirnya, belajar metode basmalah bersama Abi Rossamoon Lie'izzati Maula membuat saya merasakan betapa pentingnya kita membaca dan menulis Al-Quran dengan baik dan benar. Di era canggih sekarang ini, terkadang kita umat Islam sering melupakan membaca dan menulis Al-Quran.  Terima kasih mas abdul jalil. Kedatangan anda siang ini membuat saya menyadari akan pentingnya belajar Al Quran sambil bermain agar lebih asyik dan mudah. Kita pun berharap metode basmalah yang dikembangkan dapat mewujudkan generasi muslim yang bertaqwa dan berguna bagi agama, nusa dan bangsa serta diridhoi Allah SWT.

Salam Blogger Persahabatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun