Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pengaruh Media Sosial bagi Siswa dan Guru di Sekolah

19 November 2024   13:08 Diperbarui: 19 November 2024   13:12 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengaruh Media Sosial bagi Siswa dan Guru di Sekolah. Inilah artikel kisah Omjay kali ini. Semoga anda dapat mengetahui pengaruh media sosial bagi siswa dan guru di sekolah.

Media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari, terutama di kalangan siswa dan guru. 

Dengan kemajuan teknologi dan akses internet yang semakin luas, platform seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan TikTok tidak hanya digunakan untuk bersosialisasi, tetapi juga untuk tujuan pendidikan. 

Namun, pengaruh media sosial di lingkungan sekolah membawa dampak yang kompleks, baik positif maupun negatif.

Dampak Positif

Akses Informasi yang Lebih Luas membuat Media sosial memberikan akses mudah ke berbagai sumber informasi. 

Siswa dapat mengikuti akun pendidikan, bergabung dalam grup belajar, dan mengakses materi ajar yang relevan dengan pelajaran mereka. 

Hal Ini membantu memperluas wawasan dan pengetahuan mereka di luar kurikulum yang ada.

Kolaborasi dan Diskusi dalam Media sosial memfasilitasi kolaborasi antara siswa. Mereka dapat berdiskusi tentang tugas, berbagi ide, dan bekerja sama dalam proyek. 

Guru juga dapat menggunakan platform ini untuk berkomunikasi dengan siswa, mengadakan diskusi daring, dan memberikan umpan balik secara langsung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun