Omjay sudah menulis di Kompasiana Selama 16 Tahun. Sungguh sebuah perjalanan panjang yang membutuhkan kesabaran. Omjay berusaha setia untuk menulis di kompasiana. Walaupun seringkali tulisan Omjay tidak dijadikan artikel utama kompasiana. Tetap menulis setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.
Selama 16 tahun, Kompasiana telah menjadi platform yang memberikan ruang bagi banyak penulis untuk berbagi pemikiran, pengalaman, dan pengetahuan. Menulis di Kompasiana bukan sekadar aktivitas menulis biasa; ini adalah perjalanan yang penuh makna dan kesempatan.
Kompasiana telah menjadi Platform untuk Ekspresi Diri. Omjay menulis setiap hari di Kompasiana dan membuat Omjay terkenal menjadi penulis setia Kompasiana. Omjay bersedekah lewat tulisan dan mengajak banyak orang untuk menulis di Kompasiana.
Kompasiana memberikan kebebasan bagi penulis untuk mengekspresikan diri. Setiap orang memiliki cerita unik dan perspektif yang berbeda.Â
Dengan menulis di sini, kita dapat berbagi pandangan tentang berbagai isu, mulai dari politik, sosial, budaya, hingga gaya hidup. Ini adalah kesempatan untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan menginspirasi orang lain.
Di Kompasiana Omjay Belajar dan Berkembang. Dari tidak bisa menulis yang kurang enak dibaca hingga enak dibaca. Rata-rata yang membaca tulisan Omjay lebih dari 100 pembaca setiap hari.Â
Itulah mengapa tahun lalu Omjay terpilih menjadi penulis yang memiliki tingkat keterbacaan tinggi. Bahkan Omjay sempat dua kali mendapatkan bonus 2,5 juta rupiah dari bonus gopay yang Omjay terima dari kompasiana.
Menulis secara konsisten di Kompasiana membantu penulis meningkatkan keterampilan menulisnya. Dari teknik penulisan hingga cara menyusun argumen, setiap artikel adalah kesempatan untuk belajar.Â
Selain itu, interaksi dengan pembaca melalui komentar juga memberikan masukan yang berharga untuk perbaikan diri. Omjay menjadi kenal banyak orang di dunia Maya dan berlanjut ke dunia nyata. Sebab Omjay tidak pernah menggunakan nama samaran untuk menulis. Itulah Wijaya Kusumah apa adanya yang biasa disapa Omjay.
Komunitas yang mendukung membuat Omjay akhirnya membuka komunitas belajar menulis nusantara yang disingkat KBMN di PGRI. Alhamdulillah sekarang sudah masuk gelombang atau angkatan 32.