Pendidikan non formal bisakah menjadi solusi meningkatkan soft skill?
Berdasarkan pengalaman Omjay menjadi guru informatika, pendidikan non formal sangat bisa meningkatkan soft skill seperti kursus komputer, kursus bahasa inggris, coding, dan bimbingan belajar atau bimbel.
Pendidikan non-formal merujuk kepada jenis pendidikan yang tidak terstruktur dan tidak diatur oleh lembaga pendidikan formal seperti sekolah, perguruan tinggi, atau universitas. Pendidikan non-formal sering kali berlangsung di luar lingkungan sekolah dan biasanya lebih fleksibel dalam metode pengajarannya.
Contoh pendidikan non-formal meliputi kursus-kursus pelatihan profesional, seminar, workshop, program sertifikasi, kursus bahasa, kegiatan ekstrakurikuler, serta pendidikan kejuruan. Tujuan dari pendidikan non-formal adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan tambahan kepada peserta untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam berbagai bidang.
Pendidikan non-formal sering kali dijalankan oleh organisasi masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, perusahaan, atau institusi lainnya. Meskipun tidak memberikan gelar akademik seperti di pendidikan formal, pendidikan non-formal tetap berperan penting dalam pengembangan sumber daya manusia dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat.
Apa yang harus dilakukan agar pendidikan non formal dapat jadi solusi meningkatkan soft skill di masyarakat berpengetahuan?
Lembaga pendidikan non formal harus diberikan kemudahan dan perizinan untuk membuka usaha kursus atau bimbingan belajar. Sebab selama ini sosialisasi izin tersebut sangat kurang sekali.
Banyak orang yang ikut kursus komputer atau bahasa inggris bisa lebih baik dari mereka yang tidak ikut kursus dan lebih mudah diterima bekerja karena memiliki soft skill atau keterampilan yang tidak kalah dengan pendidikan formal.
Siapa yang menjadi fokus utama pendidikan non formal?
Tentu saja mereka yang tidak kuat bayar kuliah atau bayar uang sekolah. Bisa juga buat orang yang memang membutuhkannya. Sekarang ini orang lebih senang ikut kursus daripada sekolah atau kuliah lagi. Sebab biayanya murah dan terjangkau. Waktunya juga bisa disesuaikan peserta.
