Bagaimana cara menulis artikel yang baik di Platform Merdeka Mengajar (PMM)? Caranya adalah dengan menonton video yang Omjay bagikan di kompasiana. Anda hanya perlu duduk sebentar dan menyimak materinya dengan baik.
Menurut Ki Hajar Dewantara (KHD), semua ruang adalah kelas, semua tempat adalah sekolah, semua orang adalah guru. Salah satu indikator kemampuan literasi adalah bentuk tulisan atau buku, literasi berjejak adalah tulisan, manfaatkan berbagai media untuk menulis. Salah satunya dengan menggunakan Platform Merdeka Mengajar (PMM).
Malam ini kami mendapatkan materi tentang menulis artikel yang baik di PMM. Narasumber kegiatan malam ini adalah ibu Helwiyah. Beliau pengajar praktik calon guru penggerak angkatan 7 DKI Jakarta. Moderatornya juga keren. Namanya ibu Lely Suryani guru penggerak angkatan 5, Bojonegoro, Jawa Timur.
Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang suka diplesetkan Pengajar Makin Mumet, hadir sebagai oase bagi para pendidik di Indonesia. Fungsinya tak hanya sebagai sumber belajar dan mengajar, tetapi juga wadah untuk berkarya dan berbagi pengalaman melalui fitur Bukti Karya. Salah satu bentuk karya yang dapat dibagikan di PMM adalah artikel.
Menulis artikel di PMM membuka peluang bagi para guru untuk menuangkan ide, gagasan, dan pengalaman mereka terkait pembelajaran. Artikel-artikel ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi guru lain, dan membantu guru dalam mengembangkan praktik mengajar yang lebih inovatif dan efektif. Jadi tidaklah benar bapak ibu guru menjadi terjajah aplikasi.
Apa sajakah manfaat Platform Merdeka Mengajar atau PMM buat guru?
- Mendapat berbagai ilmu pengetahuan dari berbagai modul pada tiap topik
- Dapat Berbagi Praktik Baik pembelajaran
- Mengetahui berbagai perkembangan terkait kurikulum merdeka dan PGP
- Dapat berkomunikasi dengan guru-guru di seluruh Indonesia melalui umpan balik
- Fasilitas implementasi kurikulum merdeka
- Sarana Penilaian Raport Pendidikan
Apa yang seharusnya dilakukan oleh seorang guru di PMM?
Guru dapat menulis artikel dan membagikan artikelnya kepada orang lain di media sosialnya. Guru dapat saling berkomunikasi dan berkomentar dari artikel yang dibagaikan di PMM.
