Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Benarkah Guru Penggerak Jarang Memikirkan Sekolahnya Sendiri?

2 Februari 2024   15:46 Diperbarui: 2 Februari 2024   16:40 407
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendahuluan

Seorang kawan bertanya kepada Omjay. Benarkah guru penggerak jarang memikirkan sekolahnya sendiri? Pertanyaan tersebut Omjay bagikan di wa group kepala sekolah Nusantara. 

Betapa kagetnya Omjay ternyata masih ada oknum guru penggerak yang jarang memikirkan sekolahnya sendiri. Guru tersebut terlalu asyik dengan dirinya sendiri. 

Tentu ini menjadi refleksi buat kita yang telah lulus guru penggerak Kemdikbudristek. Juga menjadi catatan penting baut eh buat kami yang aktif di organisasi PGRI.

Input sumber gambar Syam Zaini
Input sumber gambar Syam Zaini

Apa itu Guru Penggerak?

Guru penggerak seharusnya ikut memikirkan sekolahnya sendiri. Sekolah dimana seorang guru penggerak bertugas dan menjadi pemimpin pembelajaran. Sekolah dimana guru penggerak menjadi inspirasi bagi guru lainnya.

Dalam laman wikipedia dituliskan. Guru Penggerak adalah program pendidikan kepemimpinan bagi guru yang bersifat transformasi, diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia di mulai tahun 2020. 

Seharusnya seorang guru penggerak yang sudah mengikuti pendidikan selama 6 bulan, akan mampu membuat dirinya seperti ulat yang berubah menjadi kupu-kupu. Lebih baik kinerjanya dan lebih mampu mengajar di kelas dan sekolahnya sendiri.

Apa yang seharusnya dilakukan seorang guru penggerak?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun