Mengapa guru perlu menyambut kedatangan siswa di sekolah?Â
Sebab siswa sangat senang disambut oleh gurunya, dan gurunya pun senang menyambut kedatangan siswa di pintu gerbang sekolah. Semuanya bergembira di saat datang ke sekolah. Mereka saling berjabat tangan menyambut suasana pagi untuk memulai pembelajaran.
Perasaan itulah yang Omjay rasakan ketika ditugaskan untuk menyambut kedatangan siswa di sekolah. Guru dapat melihat langsung kondisi siswa saat datang ke sekolah. Saat ada yang sakit atau kurang enak badan, guru dapat langsung memeriksanya dan membawanya ke poliklinik sekolah.
Apa yang diharapkan dari berjabat tangan?
Jabat tangan atau bersalaman adalah tradisi penyambutan singkat yang menyebar di seluruh dunia di mana dua orang memegang tangan satu sama lain, dalam kebanyakan kasus disertai dengan gerakan ke atas-bawah singkat pada tangan yang dipegang. Keakraban terjalin dari bersalaman dan saling berjabat tangan. Ada keterikatan emosional antara guru dengan siswanya. Guru dan siswa akan saling kenal dan mengenal kondisi masing-masing saat datang ke sekolah.
Siapa yang saling bersalaman?
Guru dan siswa saling bersalaman untuk membentuk karakter dan menumbuhkan perilaku baik, maka dibutuhkan pembiasaan sejak dini dan dengan hal-hal yang sederhana. Budaya bersalaman adalah salah satu pembiasaan yang selalu dijaga di Sekolah. Siswa menyalmi guru dan bercium tangan sebagai tanda hormat kepada gurunya.
Kapan guru menyambut kedatangan siswa di sekolah?
Guru sudah siap di pagi hari menyambut kedatangan siswa di sekolah. Di sekolah kami, SMP-SMA Labschool Jakarta, semua guru mendapatkan giliran untuk piket di depan gerbang sekolah. Menyambut kedatangan siswa saat datang ke sekolah sudah menjadi budaya sekolah yang terus kami kembangkan dan lestarikan.
Dimana guru perlu menyambut kedatangan siswa di sekolah?