Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Sejatinya Semua Guru adalah Guru Penggerak

15 Januari 2024   19:25 Diperbarui: 15 Januari 2024   19:27 2822
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh karena itu guru penggerak harus belajar sepanjang hayat. Aplikasi PMM adalah salah satu aplikasi yang lagi banyak disampaikan oleh para guru. Bila guru mau menerima perubahan, maka guru penggerak akan menerima hal-hal baru dengan senang hati. Bila guru penggerak sudah merasa nyaman dengan dirinya, dan tidak menerima hal-hal baru, maka tunggulah nasibnya. Guru akan tertinggal dengan teknologi terbaru.

https://forms.gle/RTnpz6DcxKSAjyPV9

sumber gambar dokpri
sumber gambar dokpri

Kalau ditanya siapkah guru mengimplementasikan e-kinerja berbasis PMM? Pasti jawabnya siap asalkan guru tidak disibukkan oleh urusan administrasi yang membuat guru tidak fokus dalam mengajar. Berikan sosialisasi yang jelas dan komunikasi dengan baik kepada guru. Perubahan itu pasti akan diterima dengan baik, karena guru paham dengan manfaat dari aplikasi PMM.

https://forms.gle/RTnpz6DcxKSAjyPV9

Guru adalah sebuah profesi. Guru tidak sama dengan buruh yang bekerja di pabrik. Guru berhadapan dengan anak manusia yang kelak akan meneruskan estafet kepemimpinan di masa depan. Oleh karena itu guru harus mampu menyiapkan semua muridnya untuk menjadi pemimpin masa depan. Minimal mampu memimpin dirinya sendiri.

Pembelajaran harus berpusat kepada murid dan guru menjadi fasilitator yang baik buat semua muridnya. Guru menjadi pelita dalam kegelapan. Guru menjadi mata air bagi semua murid yang kehausan. Supaya guru menjadi mata air, maka seorang guru harus terus belajar dan mau mengupdate diri menjadi manusia yang lebih baik setiap hari, setiap minggu, dan setiap bulan. Pada akhirnya guru mampu merubah dirinya menjadi lebih baik setiap tahunnya.

Sejatinya semua guru adalah guru penggerak. Guru penggerak tidak akan pernah berhenti belajar dan siap menerima hal-hal baru dalam kehidupannya. Semua itu dihadapi dengan penuh senyuman dan kebahagiaan. Guru penggerak harus bahagia dalam hidupnya dan mampu membahagiakan orang lain di sekitarnya.

Teruslah bergerak dan menggerakkan guru lainnya dengan keteladanan. Jadikan kritik sebagai obat untuk menjadi manusia yang lebih baik dari sebelumnya. Guru harus siap menerima kritik agar dirinya semakin profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang guru.

Demikianlah kisah Omjay kali ini tentang semua guru adalah guru penggerak. Teruslah bergerak dan menginspirasi orang banyak. Jadilah pemimpin pembelajaran yang membuat semua muridnya senang belajar. Guru penggerak akan selalu semangat dan menyenangkan semua muridnya. Senyuman di bibir selalu ada dalam wajahnya yang sabar dan penuh percaya diri. Akhirnya dan sejatinya semua guru adalah guru penggerak.

Salam blogger persahabatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun