Malam sudah semakin larut. Omjay belum sempat menulis. Ternyata banyak sekali kesibukan hari ini. Dari pagi hingga malam hari. Namun ada hal yang terlupa belum dituliskan, yaitu belajar dan berbagi ilmu literasi digital di SMKN 57 Jakarta Selatan. Tadi pagi Omjay sudah memberikan CABEÂ kepada kawan-kawan guru di SMKN 57 Jakarta Selatan.
Apa itu CABE? CABE adalah singkatan dari Cakap, Aman, Budaya, dan Etika Digital. Keempat pilar digital itu Omjay bagikan selama dua kali pertemuan. Hari jumat, 20 Oktober 2023 ini adalah pertemuan pertama, dan pertemuan kedua akan dilaksanakn hari Senen, 23 Oktober 2023
Salah seorang guru SMKN 57 Jakarta bercerita kepada Omjay.
SMKN 57 Jakarta adalah salah satu SMK Pariwisata yang telah menjadi benchmark/percontohan untuk SMK lainnya baik di Jakarta maupun di Indonesia. Selama bekerja sebagai guru di SMKN 57 Jakarta, saya melalui berbagai hal yang sangat meningkatkan kualitas diri saya baik secara knowledge maupun skill yang selalu berkembang setiap waktu.Â
Saya juga merasa senang bisa mendidik murid dengan berbagai metode agar pembelajaran berjalan menyenangkan. Sebagai seorang guru saya sangat ingin mengantarkan anak-anak murid saya menuju masa depannya yang baik dan cerah.
CABE adalah 4 pilar literasi digital yang Omjay bagikan kepada kawan-kawan guru di SMKN 57 Jakarta. Alhamdulillah materi yang diberikan di hari perama berjalan lancar sampai waktu sholat Jumat tiba.
Omjay lebih tertarik untuk terlebih dahulu bercerita tentang lingkungan fisik, karena ini termasuk jarang ditemui di Jakarta, bayangkan sekolah dengan luas lebih kurang 4 hektar.Â
Ini kali pertama Omjay menginjakkan kaki di SMKN57, kesan Omjay adalah sebuah lingkungan sekolah  yang luas, asri dan sejuk. Gedung pertemuan dan mesjid ada di area depan, yang lebih bersifat sebagai ruang publik, sehingga lebih memudahkan interaksi dengan masyarakat sekitar.Â
Jika ada yang lewat di depan sekolah dan sudah masuk waktu sholat, mereka bisa mampir untuk sholat berjamaah. Ruang kelas dan ruang guru terpisah dari area depan, sehingga aktivitas pembelajaran siswa terpisah dari kegiatan di depan.
Who, siapa saja yang omjay temui selama berada di SMKN 57 Jakarta?