Hari ini Omjay dan pak Bambang Susetiyanto Ketua ikatan guru informatika PGRI berangkat ke kota Semarang. Kami naik kereta ekonomi Airlangga dan duduk di gerbong 1 dengan nomor kursi 15a dan 15b.
Kami meluncur dari stasiun pasar Senen pukul 11.10 WIB. Kami makan siang di dalam kereta gerbong 5. Kami makan di restoran kereta api kelas ekonomi. Enak sekali makan di restoran kereta. Semua makanan habis dimakan. Tinggal tersisa kotaknya saja.
Omjay ditraktir makan siang sama pak Bambang. Beliau memfasilitasi Omjay untuk berangkat ke kota Semarang pergi dan pulang. Pokoknya Omjay tinggal berangkat saja. Terima kasih pak ketua yang baik hatinya. Hotel sudah disiapkan oleh panitia dan kami akan menginap di hotel fovere. Siang ini panitia tengah sibuk untuk melaksanakan gladi bersih untuk kelancaran acara besok pagi.
Setelah makan siang, pak Bambang membelikan Omjay teh manis panas. Harganya cuma Rp 10.000. Airnya masih panas, jadi belum bisa langsung diminum. Akhirnya kami ngobrol sebentar soal organisasi PGRI. Organisasi ini adalah organisasi guru tertua di Indonesia dengan jumlah anggota hampir 3 juta orang.
Dari laporan di wa group PGRI, sudah ada 15.000 orang guru dari berbagai daerah datang ke kota Semarang. Dari Kuningan saja ada 26 bus. Belum dari kota lainnya. Kota Semarang akan diserbu para guru dari seluruh Indonesia. Mereka hadir untuk merayakan puncak acara HUT ke-77 PGRI dan hari guru nasional. Inilah hari ulang tahun terbesar sepanjang sekarang HUT PGRI.
Info dari panitia PGRI Semarang, presiden Jokowi dan Mendikbud ristek Nadiem Makarim akan hadir. Juga gubernur Jawa tengah pak Ganjar Pranowo akan hadir bersama ibu walikota Semarang. Kita akan berkumpul di Marina convention center. Ibu ketua umum PB PGRI Prof. Dr. Unifah Rosyidi berpesan agar semua anggota PGRI yang hadir membawa plastik sampah dan tetap menjaga kebersihan di tempat acaraÂ