Beliau tetap semangat untuk menulis setiap hari. Saya menjulukinya penulis setiap jam. Sebab selalu nongol satu jam kedepan. Entah ilmu apa yang beliau pergunakan.
Hari ini Omjay menyempatkan diri untuk wawancara dengan guru inspiratif ini. Berikut hasil wawancaranya.
[1/12 07.04] Wijaya Kusumah: Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
[1/12 07.05] Wijaya Kusumah: Apa kiat pak haji bisa menulis setiap hari?
[1/12 07.08] Ahmad Syaikhu Gurusiana: kiat?
[1/12 07.10] Ahmad Syaikhu Gurusiana: Alhamdulillah saya suka menulis apa saja, setiap momen dan peristiwa bisa jadi tulisan, momen yang sedang viral seperti Piala Dunia, Bencana Cianjur dan topik pilihan di Kompasiana sedapat mungkin saya tulis sebisanya.
[1/12 07.17] Wijaya Kusumah: Apa kendala menulis yg anda hadapi?
[1/12 07.32] Ahmad Syaikhu Gurusiana: Insya Allah tidak ada, hanya kadang lupa, dulu di Gurusiana saya rutin nulis hampir 5 tahun tanpa henti kmrn dapat penghargaan Gurusiana 1.000 yaitu menulis tanpa jeda selama 1000 hari sejak 15 Januari 2020 sampai sekarang tapi hanya 1-2 artikel sehari, tapi di Kompasiana termotivasi karena ada K-Rewards, sehari bisa 5-20 tulisan untuk menambah view.
[1/12 07.33] Wijaya Kusumah: Bgm cara anda membagi waktu untuk menulis?
[1/12 07.37] Ahmad Syaikhu Gurusiana: Kapan saja mau nulis, ya nulis karena bisa lewat hp lebih mudah, saat mengajar nunggu siswa menyelesaikan tugas bisa sambil nulis, saat jam kosong karena tidak ada jadwal ngajar pasti nulis, setelah subuh sambil nunggu istri masak saya gunakan untuk menulis, sore dan malam hari biasanya bisa nulis 4-5 kali.
[1/12 07.40] Ahmad Syaikhu Gurusiana: Maaf ini untuk apa ya?
[1/12 07.58] Wijaya Kusumah: Untuk Omjay tulis di Kompasiana sebagai tokoh inspiratif kompasiana.
[1/12 07.58] Wijaya Kusumah: Kalau menulis bapak pakai hp atau laptop?
[1/12 07.59] Wijaya Kusumah: Apakah keluarga mendukung bapak untuk menulis?
[1/12 08.27] Ahmad Syaikhu Gurusiana: Hp yang sering kadang laptop juga
[1/12 08.28] Ahmad Syaikhu Gurusiana: mendukung
[1/12 08.28] Wijaya Kusumah: Bgm cara bapak membagi waktu antara tugas mengajar dengan menulis?
[1/12 08.37] Ahmad Syaikhu Gurusiana: Ya, ngajar tugas utama, ada waktunya, nulis khan Hobbi jadi bisa kapan saja dan di mana saja.