Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Belajar Membuat Karya Tulis Ilmiah dari Guru-guru Hebat

4 Oktober 2018   21:37 Diperbarui: 4 Oktober 2018   21:58 858
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selama 4 hari saya berada di hotel millenium. Dari hari senen sampai kamis, tanggal 1 sampai 4 Oktober 2018 saya belajar Bersama guru guru hebat Indonesia. Mereka datang dari 31 Provinsi di Indonesia. Karya tulis ilmiah mereka lolos di kegiatan semnas angkatan kedua yang dilaksanakan oleh kesharlindung kemdikbud. Satu pesersatu dari kami diminta mempresentasikan makalahnya dan ada juga yang berbentuk poster.

Ribuan guru mengirimkan makalahnya di website https://www.kesharlindungdikdas.id/, namun hanya 180 orang yang diterima tulisannya. Mereka lolos seleksi dari beberapa tahap seleksi yang dilakukan secara online. Bagi anda guru sd dan smp, bisa mendaftarkan diri di web tersebut, dan kemudian mengirimkan karya tulis ilmiahnya dalam bentuk file pdf.

Terus terang saya tak mengira naskah tulisan saya lolos, karena saya membuatnya tergesa gesa dan kurang teliti dalam membuat laporan best practice. Namun alhamdulillah terpilih juga walaupun cuma mendapatkan nilai 50 point. Saya mendapatkan nilainya dari pak dakroni yang menjadi salah satu panitianya. Kawan-kawan saya membantu saya mempersiapkan posternya, pak Firman membuat posternya dan bu betti mencetak bannernya.

Dari nilai itulah saya belajar dan selama 4 hari itulah saya menjadi tahu kesalahan keasalan saya dalam menulis laporan best practice. Melalui tulisan kawan kawan saya belajar bagaimana menulis karya tulis yang baik. Saya juga banyak belajar dari para nara sumber yang hebat dalam membuat karya tulis ilmiah. Bahkan levelnya bukan nasional lagi, tapi sudah international.

Hebatnya, mereka sangat rendah hati dan senang berbagi ilmunya. Para dosen perguruan tinggi ini memang diundang khusus oleh panitia untuk mengajari kami guru guru dikdas berprestasi dan berdedikasi di tingkat nasional. Saya kagum dari penguasaan mereka dalam menguasai materi penelitian dan laporannya. Kami menjadi banyak belajar dari mereka.

Ibu Hati menulis PUISI:

OTW

Karya : Hati

Empat hari berlalu

Tak terasa waktu

Singkat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun