Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Budaya Copas

16 Mei 2018   21:58 Diperbarui: 16 Mei 2018   21:57 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Budaya copas.

Seringkali kita mendapatkan ucapan selamat melaksanakan ibadah puasa di bulan ramadhan. Isinya bagus bagus dan enak untuk dibaca.

Namun sayangnya banyak yang copy paste atau copas. Hal ini saya alami sendiri ketika tak bisa menulis hal yang baru. Copy paste nikmat euy!

Kemudian saya tersadarkan oleh diri sendiri. Mengapa copas menjadi budaya kita? Mengapa kita tak mencoba menulis dari apa yang ada dalam pikiran kita? Mengapa kita tak coba kemampuan diri untuk menulis?

Saya mulai instrospeksi diri. Solusinya adalah mulai sekarang membiasakan menulis dengan tulisan sendiri walaupun mungkin tidak sebagus tulisan yang kita copas. Di sinilah kita tertantang untuk kreatif dalam menulis. Mungkin kita bisa mulai belajar dari metode ATM. Amati Tiru Modifikasi. Dari metode ini kita mulai melakukan inovasi dan kreativitas.

Besok kamis kita akan melaksanakan ibadah puasa di bulan ramadhan. Mohon dimaafkan kalau ada kesalahan dan kehilafan. Semoga ibadah puasa kita selama bulan suci ramadhan diterima Allah. Mari kita mulai esok hari dengan berniat karena Allah.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun