[caption id="attachment_105066" align="alignleft" width="300" caption="Suasana pagi di sekolah SMP Dipenogoro 1 Rawamangun Jaktim"][/caption]
Pagi ini sangat cerah sekali. Mentari pagi menyinari alam semesta dengan sinarnya. Hari ini adalah hari yang sangat istimewa. Mengapa istimewa? Karena anak-anak SMP hari Senin ini sampai dengan Kamis akan melaksanakan kegiatan Ujian Nasional (UN). Dari tanggal 29 Maret s.d. 1 April 2010, anak-anak SMP itu akan mengerjakan soal-soal Bahasa Indonesia di hari pertama, Bahasa Inggris di hari kedua, Matematika di hari ketiga, dan IPA di hari keempat.
Tentu banyak sudah usaha dilaksanakan oleh pihak sekolah agar para siswanya lulus UN 100%. Berbagai Try Out dilaksanakan, pendalaman materi pun dihidupkan agar para peserta didik mampu menjawab soal UN dengan baik dan benar. Bahkan doa-doa pun dipanjatkan memohon restu dari Sang Maha Pengasih dan Penyayang agar mereka dimudahkan dalam mengerjakan soal-soal UN. Seperti yang saya lihat pagi ini di sekolah Mitra Binaan Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
[caption id="attachment_105073" align="aligncenter" width="448" caption="Para Siswa berzikir dan berdoa di lapangan SMP Dipenogoro 1"][/caption]
Semua orang di sekolah terlihat sibuk. Mulai dari pimpinan sekolah sampai tukang sampah. Mereka terlihat sibuk mempersiapkan UN dengan baik. Dari mulai kesiapan ruangan, kesiapan siswa, perlengkapan UN, dan lain sebagainya agar mereka tak malu karena akan datang pengawas tamu dari sekolah tetangga sebelah yang akan bertugas selama 4 hari di sekolah itu.
Salah satu pengawas tamu itu adalah saya. Tahun ini saya bertugas di SMP Dipenogoro 1. Sekolah swasta Mitra Binaan Universitas Negeri Jakarta. Ramah sekali tuan rumah menyambut kehadiran kami, dan membuat kami serasa menjadi raja dan ratu di sekolah itu selama 4 hari. Bersinergi dengan panitia UN agar pelaksanaan UN berjalan baik, tertib, dan lancar.
[caption id="attachment_105079" align="aligncenter" width="448" caption="Para pengawas tamu dari Sekolah Tetangga"][/caption]
Jadwal pengawas ruang pun dibagikan. Setiap guru pengawas tamu mendapatkan tugas di ruangan yang telah ditentukan. Setiap ruangan, diawasi oleh dua orang pengawas tamu, juga dua orang yang selalu stand by menemani kami di setiap kelas selama pelaksanaan UN. Selalu tersenyum kepada para siswa dan juga pengawas tamu. Membuat saya dan temn saya tersipu malu karena pak SBY dan pak Boediono selalu tersenyum kepada kami melalui foto mereka. Membuat mereka yang akan mencontek pun akan berpikir ulang untuk melakukan hal negatif itu, sebab Pak SBY dan Pak Boediono melihat langsung mereka menyontek. Membuat para siswa tak berani macam-macam karena UN diawasi oleh presiden wakil presiden melalui foto mereka.
Pelaksanaan UN dimulai pukul 08.00 s.d. 10.00 WIB. Mata pelajaran yang diujikan hari ini adalah Bahasa Indoenesia. Saya melihat dengan mata kepala saya sendiri, anak-anak itu dengan sangat mudah membaca soal-soal bahasa Indonesia, tetapi ketika harus menjawab soal, begitu sulitnya mereka memilih jawaban yang tepat untuk dimasukkan kedalam Lembar Jawaban Komputer (LJK). Membuat mereka sangat hari-hati sekali menjawab setiap soal agar jawaban mereka benar -benar sesuai dengan apa yang diinginkan oleh si pembuat soal. Mereka pun benar-benar fokus membaca soal-soal dengan penuh empati agar mendapatkan jawaban yang sreg di hati.
Sebagai pengawas tamu yang sudah lebih dari 15 tahun bertugas mengawas, melihat hal seperti itu sudah bukan hal yang baru dan aneh. Sebab itu sudah merupakan pekerjaan rutin setiap tahun dengan sekolah yang berbeda. Membuat saya merasa bersyukur bisa belajar dari setiap sekolah tentang kelebihan dan kekurangan sekolah itu. Mampu melakukan studi banding dan mengambil hal-hal yang positif d sekolah itu.Menikmati budaya sekolah (school culture) setiap sekolah yang beragam.
[caption id="attachment_105094" align="aligncenter" width="448" caption="Panitia UN SMP Dipenogoro 1 Rawamangun jaktim"][/caption]
