[caption id="attachment_72077" align="alignleft" width="129" caption="Aku Malu PadaMu Tuhan!"][/caption]
Setelah melaksanakan sholat Dhuha dan berdoa. Ada sesuatu yang mengganjal dada. Begitu aku menyadari bahwa selama ini waktuku habis tidak bersama Tuhanku. Waktuku habis untuk kepentingan dunia yang fana ini. Â Aku pun malu padamu Tuhan!
Aku malu, karena sepanjang waktuku, kugunakan untuk tuhan-tuhanku yang lainnya. Tuhanku yang paling aku agungkan adalah pekerjaanku. Aku malu padamu Tuhan, aku malu!
Dalam waktu 24 jam setiap harinya, rasanya waktuku bersamamu hanya beberapa menit saja. Pekerjaanku telah menguras waktuku. Hari-hariku telah menjauh darimu. Lagi-lagi aku malu denganmu!
Dalam kesenyapan ini, aku serasa berjumpa denganMu. Berkomunikasi dengan Tuhan pemilik langit dan bumi. Merasakan betapa Engkau Maha Melihat apa yang kukerjakan. Betapa Engkau tak pernah tertidur memberikan rahmatnya kepada para makhluknya. Tuhanku selalu online. Tidak pernah offline mengamati kelakuan para makhluknya. Aku malu padamu Tuhan! Aku malu!
Aku mampu bertahan berjam-jam lamanya di depan komputer. Aku mampu berkomunikasi dengan sesama manusia berjam-jam lamanya. Tetapi kenapa kepada Engkau aku pelit. Hanya beberapa menit saja aku pelit. Lagi-lagi aku malu padamu Tuhan!
Aku malu padamu Tuhan! Oleh karenanya, maafkan aku, ampuni dosa-dosaku. Jadikan aku orang yang senantiasa bertakwa kepadaMu. Menebarkan kebaikan dan kebajikan kepada sesama. Aku pun bersumpah kepadamu, "Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanya untuk Engkau ya Allah, Tuhan pemilik alam semesta ini."
Salam Blogger Persahabatan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H