[caption id="attachment_84761" align="alignright" width="300" caption="Blog Kompasiana Memang Alat Rekam Yang Ajaib!"][/caption]
Blog memang alat rekam yang ajaib. Kita bisa melihat kembali tulisan-tulisan kita yang telah lalu. Menyimpannya dengan baik, dan dapat kita baca ulang ketika kita membutuhkannya kembali.
Terkadang penulis menjadi GR sendiri, memuji diri sendiri, tak menyangka kalau dapat menulis seperti itu. Sebab penulis bukanlah seorang penulis terkenal seperti mas Hernowo dengan mengikat maknanya atau mas Andrea Hirata dengan novel laskar pelanginya.
Penulis hanya seorang guru yang hobi ngeblog. Menjadi seorang narablog yang disebut BLOGGER. Mensharingkan apa saja yang ada di kepala dan membagikannya kepada semua orang yang tertarik dengan tulisan yang telah dibuat. Tak pernah terpikirkan kalau blog yang penulis kelola menjadi juara pertama di tingkat nasional dari Pusat Bahasa Depdiknas yang dilaksanakan dalam lomba blog balai bahasa Bandung.
Sesuatu yang sangat mengharukan adalah ketika hadiah lomba blog itu diberikan pada saat hari guru. Sungguh sebuah penghargaan yang tak terlupakan di hari guru, dimana semua guru selalu merayakannya setiap tahun pada setiap tanggal 25 Nopember. Blog telah membuat mata dan hati penulis terbuka untuk menjadi bloger handal di era global. Menggali informasi yang terkini dari dunia nyata ke dunia maya. Membuat penulis semakin percaya bahwa blog penuh dengan kejaiban dan rezeki yang akan mengiringinya. Sehingga tak salah bila penulis meramunya dalam sebuah buku “Yuk Kita Ngeblog!” di tingkat SMP.
Alhamdulillah, lagi-lagi blog menunjukkan keajaibannya. Naskah yang penulis tulis tentang blog, ternyata mendapatkan juara pertama tingkat nasional dalam bidang keterampilan menulis dari Pusat Perbukuan Depdiknas, dan penulis pun lagi-lagi mendapatkan rezeki dari blog.
Tahun 2009 adalah tahun yang nyaris tiada hari tanpa menulis. Semua kegiatan yang menarik, langsung penulis tuliskan dalam blog keroyokan http://kompasiana.com . Menceritakan apa yang saya alami, saya kuasai, dan saya sukai. Mengajak orang lain untuk juga ikut ngeblog, karena blog sangat besar menfaatnya bagi kita untuk belajar dan berlatih menulis. Melalui teknologi web 2.0, blog menjadi lebih interaktif yang membuat kita saling terkoneksi antara blog kita dengan blog orang lain. Membuat kita menjadi lebih saling berbagi pengalaman dan pengetahuan. Pengalaman yang diperoleh secara alamiah, dan pengetahuan yang diperoleh melalui cara-cara ilmiah. Menyemarakkan khasanah ilmu pengetahuan baru di bidang pendidikan. Khususnya para guru yang kesulitan dalam menuliskan karya ilmiahnya dan para siswa yang lemah dalam kegiatan tulis menulis.
Rasanya blog memang menyenangkan. Selain keterampilan menulis kita semakin terasah, kreativitas menulis kita pun ikut muncul. Kita bisa menciptakan segudang informasi penting yang sangat diperlukan oleh orang lain. Tanpa kita sadari kita telah menjadi produsen pengetahuan. Berbagi pengalaman yang bermanfaat untuk orang lain. Saling memotivasi agar kita menjadi pribadi yang super, pribadi yang selalu mementingkan kepentingan umum, dan hajat hidup orang banyak.
Blog Kompasiana memang hebat. Setidaknya beberapa bulan belakangan ini, penulis telah membaca kembali tulisan-tulisan penulis selama setahun lalu. Dari bulan Januari sampai dengan Desember 2009. Melakukan kaleidoskop diri dalam blog pribadi dan melakukan refleksi diri melalui blog yang kita kelola secara mandiri. Dari refleksi itulah lahir sebuah naskah buku baru yang berjudul, “Menjadi Blogger Handal di Era Global” yang penulis dedikasikan untuk para siswa di SMA atau sederajat. Dalam rangka mencurahkan apa yang ada di kepala untuk membangun manusia Indonesia yang religius, cerdas, bermartabat, mandiri, dan kompetitif di era global.
Dalam naskah buku pengayaan keterampilan menulis ini, sebenarnya ada 6 pokok pikiran yang penulis coba kembangkan yaitu:
1. Bagaimana menjadi Blogger handal di era global
2. Belajar pengalaman ngeblog dari para blogger handal
3. Blog dan pendidikan kewirausahaan
4. Blogger handal dan tantangannya
5. Menjadi blogger handal dengan menulis
6. Renungan seorang blogger handal
Keenam hal pokok pikiran penting itulah yang menjadi fokus penulis dalam mengembangkan buku pengayaan keterampilan menulis untuk siswa SMA/SMK/MAN ini, dan telah penulis uji cobakan kepada para siswa di salah satu SMA di Jakarta.
Akhirnya blog adalah guru yang tak pernah marah dan menjadi teman setia kita dalam suka maupun duka. Selamat menulis, dan mulailah isi blog pribadimu dengan tulisan-tulisanmu yang bermutu. Siapa tahu ada orang yang terkesan, dan menerbitkan tulisanmu. Bila sudah begitu, tanpa kamu sadari blog telah memberikan kamu rezeki yang tidak kamu duga sebelumnya. Oleh karenanya, menulislah terus setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.
Catatan:
Tulisan di atas adalah Sebuah Pengantar Untuk Buku Terbaru Omjay. "Menjadi Blogger Handal di Era Global Untuk siswa SMA"
Salam Blogger Persahabatan
Omjay
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H