Mohon tunggu...
Widya Permata Sari
Widya Permata Sari Mohon Tunggu... Guru - Guru IPA

Hobi saya membaca novel dan memelihara kelinci

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Keterampilan dan Seni dalam Pengambilan Keputusan

15 Februari 2023   23:38 Diperbarui: 15 Februari 2023   23:40 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Nama                          : Widya Permata Sari, S.Pd

Asal Sekolah              : SMPN 9 Depok

 

Keterampilan dan Seni dalam Pengambilan Keputusan

“Mengajarkan anak menghitung itu baik, namun mengajarkan mereka apa yang berharga/utama adalah yang terbaik”
(Teaching kids to count is fine but teaching them what counts is best).
Bob Talbert

  • Dari kutipan di atas, apa kaitannya dengan proses pembelajaran yang sedang Anda pelajari saat ini?

Pendidikan dan Pengajaran merupakan dua hal yang berbeda, yaitu pengajaran merupakan proses dalam pendidikan untuk memperoleh ilmu. Kemudian pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara merupakan tuntunan dalam hidup agar anak dapat memperoleh keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya, sehingga pendidikan memiliki arti yang luas, yaitu tidak hanya untuk memberikan ilmu (transfer knowledge) kepada anak saja, namun diharapkan pendidikan dapat membentuk perilaku murid, agar mereka memiliki karakter yang baik,sehingga mereka dapat hidup dengan baik dalam lingkungan masyarakat dan untuk .masa yang akan datang. Kaitan antara filosofi yang diungkapakan oleh Ki Hajar Dewantara dengan kutipan diatas adalah hal yang paling berharga bagi seorang pendidik adalah mengajarkan mereka tentang nilai-nilai kebajikan, kecakapan hidup yang berharga dalam mempersiapkan murid ke depannya.

  • Bagaimana nilai-nilai atau prinsip-prinsip yang kita anut dalam suatu pengambilan keputusan dapat memberikan dampak pada lingkungan kita?

Setiap manusia memiliki nilai-nilai kebajikan yang diyakininya dan menjadi dasar atau prinsip dalam menjalani kehidupan, begitupula dengan pengambilan keputusan, nilai-nilai kebajikan tersebut akan menjadi dasar atau pertimbangan dalam membuat suatu keputusan, dan keputusan yang akan kita ambil dapat berdampak pada lingkungan sekitar kita.

  • Bagaimana Anda sebagai seorang pemimpin pembelajaran dapat berkontribusi pada proses pembelajaran murid, dalam pengambilan keputusan Anda?

Sebagai seorang pemimpin pembelajaran, dalam merencanakan, melaksanakan dan melakukan evaluasi kegiatan pembelajaran harus didasarkan pada kepentingan murid, metode, teknik dan bentuk penilaian yang digunakan harus dapat mengakomodasi semua kodrat alam dan kodrat zaman yang ada pada murid, sehingga kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan akan memberikan pengalaman yang bermakna dan relevan bagi murid. Begitupula dalam hal lain, semua pengambilan keputusan yang dilakukan oleh seorang pemimpin pembelajaran harus berdasarkan pada kepentingan murid, sesuai dengan nilai-nilai kebajikan yang berlaku di masyarakat dan keputusan yang diambil dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab

Menurut Anda, apakah maksud dari kutipan ini jika dihubungkan dengan proses pembelajaran yang telah Anda alami di modul ini? Jelaskan pendapat Anda.

Education is the art of making man ethical.
Pendidikan adalah sebuah seni untuk membuat manusia menjadi berperilaku etis.
~ Georg Wilhelm Friedrich Hegel ~

Pendidikan itu merupakan hal yang kompleks dan unik. Seorang guru berbeda dengan seorang dokter, seorang guru tidak dapat memberikan resep yang sama untuk setiap anak, karena seorang anak itu unik, mereka terlahir dengan kodrat alam dan kodrat zamannya masing-masing. Untuk itu pendidikan lebih tepat jika diibaratkan sebagai sebuah seni, seorang guru ketika menemukan masalah, hal yang pertama dilakukan adalah mengidentifikasi terlebih dahulu latar belakang, penyebab, dan sumber dari permasalahan tersebut, kemudian mengamati dan berpikir sejauh apa permasalahan yang terjadi, bagaimana dampaknya bagi murid tersebut. Permasalahan yang sama akan dapat diselesaikan dengan cara yang berbeda untuk murid yang berbeda, karena setiap murid memiliki karakteristik masing-masing yang unik, sehingga guru harus pandai dalam menganalisis permasalahan itu, melihat dari sudut pandang yang berbeda, dan dapat meminta masukan dari rekan lain berdasarkan pengalaman ataupun sudut pandang orang lain.

  • Bagaimana filosofi Ki Hajar Dewantara dengan Pratap Triloka memiliki kaitan dengan penerapan pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun