Mohon tunggu...
Widya Nonyka
Widya Nonyka Mohon Tunggu... Freelancer - Universitas Pelita Bangsa

Belajar, belajar, dan terus belajar. Jangan lupa berdoa dan bekerja.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kebijakan Pemerintah Indonesia di Bidang Ekonomi Negara

8 Mei 2024   11:10 Diperbarui: 8 Mei 2024   11:24 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia memiliki kekayaan alam dan budaya, serta pulau-pulau besar sampai kecil membentang luas di bumi. Kekayaan tersebut dimanfaatkan untuk meningkatkan pendapatan untuk kepentingan ekonomi di Indonesia.

Kata ekonomi berasal dari kata "oikos" yang berarti keluarga dan rumah, serta "nomos" yang berarti aturan dan peraturan. Jadi tentu saja ilmu ekonomi dapat diartikan sebagai semacam hukum dan pengelolaan rumah.Ekonomi adalah ilmu yang mengkaji aspek keuangan pasar, mulai dari suku bunga, nilai tukar, siklus bisnis, perdagangan internasional, dan kebijakan pemerintah untuk memanfaatkan sumber daya alam sebaik-baiknya.

Ekonomi juga mempelajari pendapatan dan biaya finansial individu, perusahaan, dan negara, serta kesenjangan ekonomi. Mempelajari ilmu ekonomi membantu Anda memahami cara masyarakat bekerja secara ekonomi, berpartisipasi dalam pengambilan keputusan, memahami kekuatan dan keterbatasan kebijakan ekonomi yang diambil, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap berbagai isu ekonomi dan global.

https://medan.tribunnews.com/2023/01/25/ekonomi-pengertian-dan-pembagiannya-materi-belajar-ekonomi-kelas-10
https://medan.tribunnews.com/2023/01/25/ekonomi-pengertian-dan-pembagiannya-materi-belajar-ekonomi-kelas-10

[Kebijakan Ekonomi]

Kebijakan ekonomi merupakan peran pemerintah suatu negara dalam mengambil kebijakan atau keputusan di bidang perekonomian. Pada dasarnya kebijakan ekonomi suatu negara terbagi menjadi kebijakan keuangan, kebijakan moneter, kebijakan produksi, kebijakan perdagangan luar negeri, dan kebijakan perburuhan. Tujuan ditetapkannya kebijakan ekonomi adalah untuk mencapai kesejahteraan sosial di suatu negara. Kebijakan ekonomi juga mencakup sistem yang menentukan sistem perpajakan, suku bunga, dan anggaran pemerintah. Kebijakan ekonomi juga mencakup pasar tenaga kerja, kepemilikan tanah, dan otonomi daerah dari intervensi pemerintah. Terkadang kebijakan ini dipengaruhi oleh organisasi internasional seperti Dana Moneter Internasional (IMF) atau Bank Dunia, dan keyakinan politik mereka yang berkuasa pada saat itu. Berbagai jenisnya:

* Kebijakan Fiskal 

Kebijakan fiskal adalah kebijakan perekonomian pemerintah yang mempengaruhi pendapatan nasional. Bentuk penerimaan pemerintah ini adalah pajak yang diterima dari sektor dalam negeri. Pajak ini digunakan oleh pemerintah untuk membiayai belanja modal administrasi publik untuk kepentingan publik. Kebijakan fiskal juga merupakan bagian dari kebijakan makroekonomi yang digunakan untuk mencapai tujuan pembangunan. Pekerjaan kebijakan keuangan dibagi menjadi tiga bagian: pekerjaan menetapkan tujuan keuangan, distribusi uang dan pembayaran uang, dan pekerjaan stabilitas makroekonomi. Alokasi anggaran berfokus pada tujuan pembangunan ekonomi. Kegiatan penyaluran uang dan pembiayaan bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Sedangkan stabilisasi makroekonomi bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

* Kebijakan Moneter

Kebijakan moneter adalah kebijakan yang ditetapkan oleh bank sentral untuk mengendalikan jumlah uang beredar. Entitas yang dapat menyatakan kebijakan moneter adalah pemerintah atau otoritas moneter negara yang bersangkutan. Tujuan kebijakan moneter adalah untuk mencapai pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan aktivitas perekonomian. Tujuan lain dari kebijakan moneter ialah untuk mengekang inflasi dan meningkatkan lapangan kerja. Kebijakan moneter juga mencakup kebijakan makroekonomi. Keputusan kebijakan moneter mempertimbangkan perubahan aktivitas perekonomian, sistem perekonomian suatu negara, dan kondisi fundamental perekonomian. Strategi kebijakan moneter diterapkan secara berbeda di berbagai negara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun