Berhubung kami bertandang ke sekolah tepat menjelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dan tidak tahu menahu lebih lanjut perihal adat SDN Pangulah Selatan 3. Kami memutuskan untuk turut aktif memeriahkan banyaknya kegiatan yang sudah turun temurun dilaksanakan terlebih dahulu, seperti kegiatan Karnaval HUT RI yang memang sudah menjadi rutinitas tiap tahunnya. Dilaksanakan pada hari ketiga kedatangan kami, Karnaval yang diikutsertai oleh semua siswa di SDN Pangulah Selatan 3 berlangsung dengan khidmat.
Dengan rute mengelilingi daerah Daringo, yang mana kami sendiri sangat awam karena baru menapaki daerah sana, para siswa dengan berbagai kostum antusias berjalan sembari menyapa masyarakat yang sengaja menonton atau hanya sekadar lewat. Bahkan banyak dari orang tua murid yang ikutserta dalam Karnaval tersebut.
Membentuk barikade panjang, para manusia kecil yang diharapkan dapat memperbaiki nasib bangsa ini saling menggenggam tali rapia hitam yang menjadi pembatas kerumunan pada sisi kanan dan sisi kiri. Beberapa memegang bendera merah-putih kecil di tangan dan melambai-lambaikannya di udara. Beberapa dengan lucunya menggoyangkan tangannya menyapa kamera siapapun yang meyorotinya.
Antusiasme para siswa yang membara membuat kami begitu terkesima. Menurut kami, meskipun belum mampu memberikan dampak yang kuat untuk kemajuan bangsa, apresiasi kecil dalam rangka menuanya Bumi Pertiwi ini patut diacungi jempol. Semarak sorak sorai digemakan dalam gebyar Lagu Kebangsaan kita, Indonesia Raya.
Diiringi pengeras suara dan iringan sisingaan dari para siswa laki-laki di barisan belakang, "Hiduplah Indonesia Raya!" melesat ditembakkan ke udara. Merinding!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H