Mohon tunggu...
Tung Widut
Tung Widut Mohon Tunggu... Guru - Guru biasa

Guru suka repot

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sinar di Sela Kabut

25 Januari 2024   19:24 Diperbarui: 25 Januari 2024   19:28 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sinar di Sela Kabut

Tung Widut

Kabut pagi meraja

Jalanan terlihat samar-samar

Disela deru roda yang berlomba

Memburu waktu tepat sampai tujuan

Bersalipan  bukan dengan musuh terberat

Waktu yang diamlah yang membuat terburu

Kabut abu-abu di atas sungai

Semakin pekat 

Hanya gemericik air terdengar jelas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun