Mohon tunggu...
Tung Widut
Tung Widut Mohon Tunggu... Guru - Guru biasa

Guru suka repot

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rasa Seorang Ibu

1 Juni 2023   21:02 Diperbarui: 1 Juni 2023   21:06 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rasa Seorang Ibu
Tung Widut

Rindu itu tak salah meletak
Terus menggelayut setiap saat
Mengkhawatirkan anaknya
Layak tak pernah dewasa

Ibu itu selalu merindu
Lewat doa terucap
Meminta dan berharap
Kau baik-baik di sana

Rasa ibu itu berlaksa
Tak mampu diceritakan
Impian harapan kenyataan
Kadang jauh berbeda

01062023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun