Mohon tunggu...
Tung Widut
Tung Widut Mohon Tunggu... Guru - Guru biasa

Guru suka repot

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Imajinasi

25 Maret 2023   08:27 Diperbarui: 25 Maret 2023   08:42 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Irama Imajinasi
Tung Widut

Imajinasi datang
Serupa berubah sedetik berlalu

Mengalun lembut melintas dalam angan
Terhenti tak henyak muncul
Diam
Kosong pada awang-awang
Cakrawala luas berhias bintang
Beribu datang bersamaan
Mengurai sedetail amuba
Memenuhi angan tak sempat terucap

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun