Mohon tunggu...
Tung Widut
Tung Widut Mohon Tunggu... Guru - Guru biasa

Guru suka repot

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bayang-bayang Pagi

20 Desember 2022   19:32 Diperbarui: 20 Desember 2022   19:38 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bayang-bayang Pagi
Tung Widut

Bayang-bayang datang bersama sinar
Memanjang seiring cahaya rendah
Ikut melaju di jalanan
Secepat roda yang mengantarkan

Bayang-bayang ingkar janji
Atap menghapus dari rupa
Menghilang bersama sinar mentari

Bayang-bayang tak sempurna
Cahaya terhalang dedaunan

Pekat awan menyamarkan

Tak berbetuk layaknya angan

Bayang-bayang lekat pada diri
Mentari di ubun-ubun

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun