Mohon tunggu...
Kang Widdy
Kang Widdy Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar

Sedang senang menggoreskan pena sehingga guratannya masih belum berpola

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Dimensi "Dul"

9 September 2013   10:01 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:09 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertama-tama, saya ikut berbela sungkawa kepada para korban atas musibah tabrakan maut di tol Jagorawi Minggu dinihari kemarin.

Beberapa hikmah atau catatan yang bisa kita ambil (setidaknya berdasarkan pandangan saya pribadi):

1.  Cek lagi standar keamanan kendaraan. Di luar negeri sono, standar keamanan jadi poin penting, bahkan ada ratingnya sendiri

2. Terapkan aturan tegas ttg batas kecepatan kendaraan yg sedang dikendarai. Kita lemah menegakkan aturan ini

3. Tegakkan lagi aturan pembuatan SIM. jangan sampai orang yang tidak layak mendapatkan SIM, bisa lolos.  Jangan ada lagi SIM "nembak". Banyak kecelakaan akibat human error, berasal dari hal seperti ini sehngga bangayk pengemudi yang tidak tahu aturan dan etika mengemudi. Parah sekali anak ingusan 13 tahun sudah bisa bebas keliaran nyetir mobil, masuk jalan tol pula

4. Buat para kaum borjuis dan orang2 kaya lainnya, silahkan manjakan anak tapi sesuai peraturan yang berlaku. Jangan anak ingusan, belum waktunya malah sudah dikasih ijin mengendarai kendaraan bermotor. Tidak masalah kalau kecelakaan dialami anda sendiri. Tapi kalau mengakibatkan korban orang lain?

5. Yang namanya musibah, baik itu human eror, faktor alam, atau faktor teknis lainnya, mau gak mau, suka gak suka, tetap sudah digariskan oleh Takdir-Nya. tapi begitu, tidak bisa menutup penegakan atas hukum yang berlaku.

6. Kita menunggu kualitas penegakan hukum kita. Akankah tegak dalam kasus ini? apa lagi2 terdeviasi dan bias seperti kasus tabrakan maut sebelumnya (hukuman untuk warga biasa vs anak menteri). Masalahnya, musibah ini melibatkan orang terkenal, publik figur.

7... lainnya silahkan ditambahkan kalo ada lagi... :)

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun