Mohon tunggu...
Widi Jatmiko
Widi Jatmiko Mohon Tunggu... -

gemar tulis-menulis

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Susahnya Baca Huruf Il

1 Februari 2017   13:56 Diperbarui: 1 Februari 2017   14:02 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekilas pasti ada yang janggal dengan judul di atas, "Huruf Il". Salah kah? Tidak. Itu memang benar. Lalu kenapa diberikan judul "Susahnya Baca Huruf Il"? Sebelum saya menjelaskan secara gamblang, seperti biasa saya menceritakan latar belakang intisari dari cerita ini, sebelum ide ini muncul di dalam pikiranku yang kemudian dituliskan.

Saat masih sekolah dasar, sekitar kelas 4, aku mulai menyukai sepakbola. Sepakbola merupakan olahraga yang sangat menarik. Seluruh penjuru dunia juga menyukai olahraga ini. Pada tahun 90-an, sepakbola dari benua Eropa sering ditayangkan di di TV-TV swasta di Indonesia. Saya paling sering mengikuti seputar sepakbola Liga Italia. Liga Italia itu sendiri dinamakan Lega Calcio. Mulai pertandingan yang ditayangkan secara Live, highlight, hingga berita di media cetak, saya mengikutinya.

Karena Liga Italia atau Lega Calcio banyak menggunakan bahasa sendiri -maksudnya Bahasa Italia- maka saya kadang-kadang belum mengerti sepenuhnya. Jika menggunakan istilah dalam Bahasa Indonesia atau Inggris masih relatif mudah. Tapi kalau istilah Bahasa Italia?
Hmmm...harus banyak baca media cetak.

Awalnya, saya hanya baca media cetak bekas. Saya hanya baca-baca khusus membahas lembar olahraga. Tahun berganti tahun, saat saya beranjak SMP bertemu dengan seorang loper koran. Si loper koran tersebut tidak hanya membawa koran saja, melainkan membawa tabloid dan majalah. Saat membuka tas sebagai wadah si loper koran, saya memilih salah satu tabloid khusus membahas tentang dunia sepakbola. Harganya relatif mahal menurutku. Tiga ribu lima ratus rupiah pada awal tahun 2000.

Dari tabloid ini saya sering kali ketemu dengan istilah sepakbola khsusnya dalam Bahasa Italia. Dari situ saya membaca ada kata espulso, trequartista, portiere, partita, silenzio, cappocanonieri, Il Capitano, Il Nerrazzuri, dan masih banyak lagi.

Untuk kata espulso, trequartista, portiere dan seterusnya, saya cukup membacanya. Sedangkan arti kata tersebut ada kemiripan dengan Bahasa Inggris. Jadi relatif mudah menurutku. Tetapi untuk kata Il Capitano dan Il Nerrazzuri, sedikit mengalami kesulitan. Khusus pada kata Il. Pertama-tama, saya menganggap kata Il adalah sebuah angka Romawi. Karena Romawi sangat erat kaitannya dengan Rangkaian kosakata huruf Italia. Sehingga saya membacanya dengan lafal "duo". Lalu saya cocokkan dengan membaca berita seputar ulasan Liga Italia, ada sedikit keraguan. Seperti pada ulasan ini,


"Il Capitano Javier Zanetti, mengalami cedera selama 2 pekan, sehingga harus diistirahatkan sang Allenatore, Hector Cuper.

Jika saya mentafsirkan, pada tulisan Il Capitano menunjukkan sebuah kata, buka sebuah angka. Dan Il Capitano merupakan julukan bagi seorang pemain yang menjabat sebagai kapten tim, yang seperti contoh di atas ditujukan kepada Javier Zanetti. Maka, saya berasumsi, saya salah membaca. Bukan duo berarti, tapi ada yang lain.

Saya mencoba untuk sering-sering mendengar komentar saat pertandingan Live. Memang komentator sering kali masih menggunakan Bahasa Inggris. Meskipun pertandingan tersebut Liga Italia yang notabene Bahasa Italia. Untuk itu, mendapatkan kepastian tulisan Il yang bukan sebuah angka Romawi. Saya mencoba untuk tetap mengikuti perkembangan sepakbola Italia, untuk tiap akhir pekan ada acara highlight Lega Calcio. Daris situ aku mendengar ulasan seputar pertandingan sepakbola Lega Calcio dalam sepekan terakhir. Pada sebuah laporan pertandingan, "Gol penutup disumbangkan oleh sang IL CAPITANO, Francesco Totti pada menit ke 89,......"

Maka, saya dapat memastikan bahwa rangkaian tulisan Il pada kata Il Capitano adalah pertama adalah huruf i yang ditulis atau diketik menggunakan huruf kapital, kemudian huruf L ditulis dalam bentuk huruf biasa. Jika ditulis menggunakan huruf kapital semua, mudah membacanya. IL CAPITANO dibaca il kapitano. Jadi, saya itu baru bisa menyimpulkan kalau Il adalah rangkaian huruf, bukan angka Romawi. Untuk arti dari kata Il atau IL, silahkan translate sendiri pada layanan alih bahasa online.Mudah saja dan gratis. Hanya saja tetap menguras kuota internet. Hehehe...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun