Mohon tunggu...
Widodo Surya Putra (Mas Ido)
Widodo Surya Putra (Mas Ido) Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Arek Suroboyo | Redaktur renungan kristiani | Penggemar makanan Suroboyoan, sate Madura, dan sego Padang |Basketball Lovers & Fans Man United | IG @Widodo Suryaputra

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hotspur Masih "Memble" di Wembley, Duo-Manchester Perkasa di Puncak Klasemen

18 September 2017   12:21 Diperbarui: 19 September 2017   09:28 1869
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pekan kelima Premier League diwarnai dengan "mengamuknya" duo Manchester dengan gelontoran gol-gol ke jala lawan masing-masing. Hattrick Kun Aguero ke gawang Watford mewarnai pesta selusin gol tim besutan Pep Guardiola itu di kandang Watford. Sementara, tim tetangga City yang berseragam merah, juga sukses menutup pekan kelima setelah menggebuk Everton dengan skor telak (4-0) di Old Trafford. Manchester United yang "hanya" unggul 1-0 hingga menit ke-80, berhasil menambah 3 gol pada 10 menit terakhir hasil sontekan Mkhitaryan, Lukaku, dan penalti Anthony Martial.

Hasil bagus yang diperoleh Duo-Manchester itu membuat kedua tim nangkring di posisi dua besar klasemen sementara dengan 13 poin dari 5 partai. Kedua tim juga menjadi tim yang paling produktif dengan 16 gol yang sudah dilesakkan ke gawang lawan dan baru kebobolan 2 gol. Sedangkan bagi Bagaimana kabar big-match antara Chelsea kontra Arsenal? Pertandingan yang berlangsung sengit itu berakhir dengan skor "kacamata" (0-0). Pertandingan "tanpa pemenang" juga tersaji pada 4 laga lainnya, menunjukkan relatif sengitnya pertandingan pada pekan kelima ini (hasil pertandingan selengkapnya tersaji pada bagian akhir dari artikel ini). 

Hotspur masih yang masih memble di Wembley Stadium & Rooney yang pulang dari Old Trafford dengan tangan hampa

Hingga pekan kelima, Tottenham Hotspur yang musim ini menggelar laga kandang di Wembley Stadium, masih tampil memble dan belum berhasil mendulang poin maksimal. Harry Kane, dkk hanya mampu bermain imbang 2 kali dan kalah 1 kali selama nebeng sementara di Wembley Stadium, sambil menunggu pembangunan stadion baru selesai dan siap digunakan untuk laga kandang Spurs. 

Tentu hal ini menjadi PR besar bagi Mauricio Pochettino untuk menemukan strategi terbaik bagi timnya, karena mereka tentu sangat membutuhkan kemenangan pada 16 sisa laga kandang pada musim 2017 ini. Hasil seri, apalagi kekalahan akan semakin memupuskan ambisi Tottenham Hotspur untuk bisa bersaing di jalur juara, seperti yang mereka lakukan pada Premier Leaguemusim lalu saat menjadi runner-up di bawah Chelsea.

Pekan kelima juga ditandai dengan "pulangnya" Wayne Rooney ke Old Trafford untuk pertama kalinya sebagai lawan. Tampil lumayan baik dan sempat mendapat dua peluang emas, yang gagal dimaksimalkan eks kapten Manchester United itu menjadi gol. Satu peluang emas yang diperoleh Rooney pada awal babak kedua, berhasil digagalkan dengan brilian oleh David De Gea,yang memang tampil bagus pada pertandingan ini. Rooney pun harus menyaksikan timnya digelontor tiga gol tak lama setelah ia ditarik ke luar lapangan, digantikan oleh Kevin Mirallas. 

Kekalahan ini bukan hanya membuat Rooney pulang dari Old Trafford dengan tangan hampa (gagal menang dan gagal mencetak gol), tetapi juga membuat jantung Ronald Koeman, sang pelatih, berdegup semakin kencang. Kekalahan 4 kali secara beruntun, masing-masing dari Chelsea (0-2), Tottenham Hotspur (0-3), Atalanta (0-3), dan yang terakhir dari Manchester United (0-4) tentu membuat "kursi Koeman" semakin terasa panas. Apalagi manajemen klub dan pemilik klub di Premier League dikenal sadis dan tanpa ampun merespons hasil buruk yang diraih klubnya, sekalipun kompetisi masih jauh dari kata usai. 

Semoga Koeman tak segera menyusul Frank De Boer yang telah didepak dari Crystal Palace sesaat setelah pekan keempat Premier League berakhir pada minggu lalu. Bagaimana dengan nasib Crystal Palace sendiri setelah mendatangkan Roy Hodgson? Ternyata masih sama. Hodgson bahkan memberi kado pahit bagi pendukung tuan rumah, setelah dikalahkan Southampton pada laga perdana bagi pelatih asal Inggris tersebut. Hasil yang kabarnya membuat Hodgson semakin ketar-ketir karena timnya masih belum mampu mencetak gol setelah melewati 5 laga pertama di Premier League. 

Tiga laga berikutnya di Premier League pun dipastikan akan berlangsung sangat, sangat berat karena mereka akan menghadapi tiga raksasa Inggris yakni Manchester City (tandang), Manchester United (tandang), dan Chelsea (kandang). Semoga Hodgson dapat sedikit "menaikkan moral" para pemainnya saat menghadapi Huddrsfield pada Piala Liga Inggris (EFL Cup) putaran ketiga pada Rabu dini hari (20/9), sebelum tiga laga melawan tim-tim raksasa tersebut mereka jalani. Hasil seri, apalagi kalah bisa membuat posisi Roy Hodgson seperti di ujung tanduk dan bukan tak mungkin ia juga akan dilengserkan seperti yang dialami Frank De Boer. Mampukan Hodgson melewati ujian ini? Kita nantikan dan saksikan bersama.

Berakhirnya laga Manchester United melawan Everton menandai berakhirnya pekan kelima Premier League dengan Duo-Manchester berada pada posisi teratas (sekaligus masih menjadi tim yang belum terkalahkan), diikuti oleh Chelsea, Newcastle, dan Tottenham Hotspur. Sementara Crystal Palace masih terjerembab di dasar klasemen setelah menelan 5 kekalahan secara berturut-turut. 

****

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun