Bukankah ini salah satu cara untuk mengembangkan sebuah portal khususnya untuk sebuah niche ?
Ketiga adalah kita diajarkan untuk menyalurkan suara kita dengan cara yang elegan dengan adanya batas batas yang ditetapkan oleh Kompasiana, batasan batasan ini laksana pagar pembatas agar kita tetap berada di posisi yang tidak akan merugikan diri kita sendiri maupun Kompasiana.
Karena apa ? kita pada dasarnya tidak ingin artikel kita dihapus karena melanggar ketentuan yang pada akhirnya mengantarkan pada pemblokiran akun kita.
Dari ketiga hal tadi, apakah tekad saya sudah terpenuhi untuk mengembangkan portal ?
Bagi kompasianer yang memang berfokus pada sebuah bidang pasti akan menjawabnya dengan "coba masukkan kata kunci bidang kita di mesin pencari.maka berbagai artikel.kita akan menghiasi hasil pencarian".
Akan tetapi, Kompasiana pada kenyataannya tidak hanya memberikan kesempatan kepada kita dalam hal menyalurkan suara kita dengan menulis saja tapi juga berbagi (sharing) sebagai ekstra tambahan yaitu dengan membuat komunitss di Temu Kompasiana.
Dengan membangun komunitas, kita tidak hanya dapat bertemu dengan kompasianer lainnya tapi utamanya adalah kita dapat mendekatkan kompasianer yang memiliki ketertarikan pada bidang yang sama, dengan kata lain kita tidak hanya bertemu pada setiap kegiatan yang dilakukan tapi juga saling berbagi.
Apalagi yang kita mau minta lagi ketika tekad sudah terwujud serta ditambah dengan bonus ekstra ?
Selamat Ulang Tahun dan Terima kasih Kompasiana.
Salam Aviasi dari Kompasianer Air, Komunitas pecinta aviasi di Temu Kompasiana.