Mohon tunggu...
Widz Stoops
Widz Stoops Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Penulis buku “Warisan dalam Kamar Pendaringan”, Animal Lover.

Smile! It increases your face value.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kala Langit Memilih Bisu

2 Maret 2019   21:39 Diperbarui: 2 Maret 2019   22:19 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wynkoop in the dusk. Photo by Widz Stoops

Ujung jalan Wynkoop lengang ...

Menatap langit penuh kelabu
Seorang perempuan tua lalu
Melipat tangannya
Kedinginan ...
Lewat di hadapanku

Gema biolapun mengalir dari kamar
Tertindih oleh gemericik dan gemerucuk air langit

Lalu sepi ..

Terkadang langit memang  memilih bisu
Menurunkan air pun juga tak mau

Diam ..

Menanti manusia manusia langka dibawahnya
Yang bersuara bijak dan sederhana

Atau memilih malas dan tuli
Ketimbang harus mendengarkan manusia-manusia congkak
Banyak bicara soal kuasa

Ujung jalan Wynkoop masih lengang ..

Tapi di pintu itu ..
Perempuan tua tadi
Menoleh ke kiri dan ke kanan
Oh .. No..  dia melihat kemari ..
Aku takut !!

Wynkoop, March 2, 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun