Mohon tunggu...
Andika Widias Moro
Andika Widias Moro Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger

Menulis adalah hal yang menarik, pusing memikirkan ide, tapi bisa membuat ketagihan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menapak Hati

3 Agustus 2019   12:03 Diperbarui: 3 Agustus 2019   12:47 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kaki berpijak pada jalan setapak
Tak berpikir lagi kaki untuk menapak
Berjuang untuk mendapatkan
Tapi tak sesuai harapan

Aku, susah payah menjalani
Segala upaya sudah ku beri
Kepadamu rembulan malam hari
Tapi balasanmu tak kunjung menghampiri


Baca juga: Puisi Penghujung ajal


Meski semuanya sudah kuberi
Tak satupun janji kuingkari
Tapi kau terus berlari
Dari kejaranku yang tak sadar diri

Tak tampan rupawan
Wajah tak bersinar menawan
Hanya kesetiaan yang bisa ku luapkan
Menapak jalan cinta abadi yang kudambakan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun