Mohon tunggu...
Widi The Great Gubernur Roma
Widi The Great Gubernur Roma Mohon Tunggu... -

Seorang laki-laki yang memiliki tingkat keasalahan 0,000001% dan Seorang yang memiliki gelar The Great.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Osama Bin Laden Dan WikiLeaks

11 Desember 2010   06:32 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:50 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Posting ini saya buat bukan karena latah dengan berita saat ini. Posting ini adalah sebuah pandangan pribadi saya dalam menanggapi permasalahan Wikileaks dan Osama Bin Laden. Seperti kita ketahui Osama Bin Laden yang menurut Amerika Serikat adalah seorang yang bertanggung jawab terhadap kehancuran WTC serta seorang yang katanya seorang teroris. Sedangkan Wikileaks adalah sebuah web yang membocorkan kawat2 diplomasi Amerika Serikat. Sayya hanya sedikit heran saja dengan fenomena WikiLeaks dan seorang Osama Bin Laden. Pertama sampai detik ini Osama belum juga tertangkap. lalu WikiLeaks sampai saat ini masih bisa berkibar.

Pertama pandangan saya mengenai Osama adalah hoax! Artinya saya menganggap Osama Bin Laden adalah fiktif, dalam arti kata Osama selama ini adalah seorang yang dibuat oleh Amerika untuk menghancurkan kekuatan Taliban di Afghanistan.

Skenarionya seperti ini:
Amerika membuat tokoh fiktif Osama Bin Laden sebagai orang yang paling bertanggung jawab terhadap peristiwa 9/11. Mulailah Amerika Serikat berkoar-koar bahwa Osama Bin Laden berada atau bersembunyi diwilayah Afghanistan. Awalnya Amerika melakukan diplomasi namun karena Afghanistan menolak maka opsi militer menjadi satu-satunya.

Kalo memang tokoh Osama ini adalah nyata sudah barang tentu dia akan cepat tertangkap oleh pihak Amerika dan sekutu. Sehebat apapun Osama saya yakin sekali tidak mungkin sampai detik ini Osama masih bisa bersembunyi. Ingat Saddam Husein?? Dia berhasil bersembunyi cukup lama ketika negaranya habis-habisan dijajah sama Amerika Serikat tetap saja dia masih bisa dtangkap dan dieksekusi nah ini Osama sudah lama sekali tidak pernah TERTANGKAP! Hal inilah yang membuat saya heran dan bertanya-tanya jangan2 dia adalah tokoh fiktif yang dibuat untuk menghancurkan Amerika mengingat Afghanistan adalah negara minyak.

WikiLeaks sendiri membuat saya bingung. Bagaimana mungkin negara sehebat Amerika yang memilki tingkat enskripsi tinggi dapat dijebol oleh WikiLeaks. Ok gini aja deh.. Anggap yang membobol dokumen negara adalah seorang hacker yang sangat hebat. Tapi jika dipikir lagi apa mungkin Amerika yang sudah mengetahui kebocoran data tidak segera bertindak? Apa mungkin Amerika hanya melongo saja ketika tahu dokumen2nya dijarah?

Saya rasa tidak. Oke katakanlah dokumen berhasil bocor sudah barang tentu Amerika akan cepat bertindak dan mencegah kebocoran dipublikasikan. Dan hal yang lebih aneh lagi adalah kebocoran dokumen-dokumen ini terjadi berulang-ulang. Apa mungkin Amerika memiliki pertahanan yang buruk terhadap hacker?

Kalo pandangan saya pribadi adalah, kebocoran ini memang disengaja dan dinikmati oleh sipembuatnya. Setidaknya kebocoran ini telah memukul telak negara-negara Timur Tengah, China dan beberap negara lainnya. Contohnya adalah adanya dokumen yang bocor mengenai permintaan Arab Saudi kepada pemerintah AS agar menyerang fasilitas nuklir Iran. Saya yakin jika Iran bodoh akan percaya dengan hembusan bocoran dokumen ini.

Juian Assenge saja masih bisa hidup bebas. Seharusnya jika benar Julian adalah yang membocorkan rahasia negara pastilah agen CIA akan segera melenyapkannya tanpa jejak seebelum bocoran jatuh ketangan publik. Apa AS begitu bodoh?

Ingat hanya ada satu negara yang tidak merasakan bocoran WikiLeaks ini. Dan negara tersebut adalah ISRAEL. Israel sama sekali tidak terkena dampak dari bocoran WikiLeaks. Bahkan Israel lebih banyak untung.

Kesimpulannya adalah:
Baik Osama Bin Laden dan WikiLeaks adalah hoax semata. Semua adalah buatan AS untuk dapat menjatuhkan musuh-musuhnya agar dapat jatuh. Saya rasa semua itu kebohongan saja. Jadi alangkah baiknya jika kita mengabaikan berita2 seperti itu dan tidak mudah percaya.

Ya setidaknya inilah pandangan saya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun