Konsep Manusia hampa
Penderitaan dan bahagia adalah konsensus yang ada pada hidup manusia.
Jika kita bisa memilih, kebanyakan orang akan memilih bahagia ?
Hal ini justru membawa suatu konsep kehampaan.
Penderitaan dan bahagia selalu datang beriringan. Hal ini yang seharusnya kita terima.
Menerima disini bukan pasrah akan keadaan sehingga begantung pada keyakinan. Menerima disini adalah sesuatu yang sudah mereka tahu akan mengalami konsekuensi" hidup. Dan menjalaninya. Kita boleh bersandar pada keyakinan ketika usaha sudah optimal.
Manusia modern sekarang mencoba menolak penderitaan memilih untuk pada suatu yang bahagia. Timbullah kekosongan dari jalan hidupnya. Kosong disini adalah makna hidupnya bersifat absurd.
Timbullah pertanyaan kenapa manusia berusaha untuk menolak antitesis dalam hidupnya, mereka selalu mengemukakan tesis yang menjadi suatu sintesis yang bersifat absurd ?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI