Mohon tunggu...
Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Mohon Tunggu... Human Resources - Pegawai

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Hobi KRL Commuterline: Gangguan dan Minta Maaf

13 Oktober 2017   16:50 Diperbarui: 13 Oktober 2017   17:08 2143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penumpang turun menjelang Stasiun Manggarai saat kejadian anjlok pekan lalu (foto: widikurniawan)

Rasanya belum hilang rasa shock saya saat pekan lalu terpaksa harus "terjun" dari KRL Commuterline. Berjalan menyusuri bebatuan dan rel menuju Stasiun Manggarai, kemudian menciptakan rekor keterlambatan masuk kantor. Pengalaman "asyik" yang tidak mengasyikkan.

Semua gara-gara KRL Commuterline anjlok yang tidak tahu waktu. Ya, coba anjloknya malam hari jam sebelasan malam, pasti PT Kereta Commuterline Indonesia (KCI) tidak terlalu "menderita" karena hujan hujatan. Lha, ini di saat ribuan orang mau mencari nafkah, malah anjlok... Tekor deh semua, cuma tukang ojek online dan gerai Indomaret saja yang tiba-tiba untung besar.

Belum selesai dibahas gara-gara KRL anjlok, eh warganet dan media kembali menyoroti banyaknya keterlambatan dan penumpukan penumpang karena dibukanya jalur hingga Cikarang. Sebuah kemajuan yang tak diiringi kesiapan, sehingga berakibat gerutuan dan kerugian yang tak terbayangkan.

"Tenang gaes, ini hanya awal-awal saja, demi masa depan memang harus berkorban..." cetus seseorang yang lupa saya ingat namanya karena cuma komentator di medsos.

Dan salah satu korbannya tentu saja teman saya yang selalu naik KRL dari Bekasi. Sudah beberapa kali dia terlambat masuk kerja gara-gara KRL gangguan lah, terlambat lah atau apa lah.

Kalau jalur Bekasi merana, bukan berarti jalur Bogor aman-aman saja. Sejak peristiwa anjlok pekan lalu, beberapa kali saya naik KRL juga mengalami keterlambatan. Paling parah Kamis, 12/10 kemarin karena saya mesti berdiri, saling dorong, saling tahan, saling sikut dan saling injak di dalam kereta hingga 1 jam 45 menit lamanya dari biasanya dengan waktu tempuh normal kurang dari 1 jam.

Tidak jelas penyebab keterlambatan ini karena announcer hanya menginformasikan dengan bahasa standar kepada penumpang.

"Saat ini kereta anda sedang menunggu antrean masuk stasiun anu, mohon maaf atas ketidaknyamanan perjalanan anda..."

Permohonan maaf itu bahkan berulang terucap tiap kali hendak masuk stasiun, entah Stasiun Depok, Depok Baru, Pondok Cina dan seterusnya... Mungkin sudah jadi hobinya pengelola KRL Commuterline, gangguan dan minta maaf.

Hari ini pun kejadian tidak enak terulang lagi. PT KCI menyatakan ada gangguan persinyalan di Stasiun Jakarta Kota. Lagi-lagi nada protes bertebaran di dunia maya.

Akun resmi twitter Commuterline
Akun resmi twitter Commuterline
Memang kalau dilihat dari sisi jumlah penumpang, PT KCI boleh mengklaim keberhasilan, yakni konon sudah mencetak rekor tembus 1 juta penumpang per hari. Horeee... tepuk tangan...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun