Sehari kemudian berlalu, tapi BB bbelum juga datang.
"Selalu deg-degan dengar suara motor di luar rumah, kok BB-nya tak kunjung datang ya..." begitu isi SMS istri saya. Rupanya ia berharap-harap cemas menunggu BB datang.
Hingga, sore tadi sebuah telepon dengan nada gembira saya terima dari istri tercinta.
"BB-nya udah datang nih, dapat souvenir juga, payung, tas dan topi... keren deh..." katanya.
"Alhamdulillah ya, hadiahnya sesuatu banget deh,,,"
Yups, meski saya sendiri belum melihat dan memegang wujud BB tersebut, tetapi hadiah dari Promag dan Kompasiana itu sepertinya akan membuat saya masuk ke dunia baru, dunia sejuta umatnya BB. Namun, yang terpenting, hasil lomba tersebut akan lebih memacu saya untuk terus dan terus menulis.
Terima kasih Promag, terima kasih Kompasiana. Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H