Tidak bisa kita pungkiri kehadiran media sosial yang sudah marak dalam kaum remaja, maupun dewasa, bahkan tidak melihat renta usia. Bukan hanya adanya globalisasi, media sosial juga diperuntukkan untuk mempermudah hidup dalam berkomunikasi, berbisnis, dsb. Ohiya, apakah teman-teman sekalian tahu arti dari "media sosial" ini?
Media sosial adalah media daring yang digunakan untuk kebutuhan komunikasi jarak jauh, proses interaksi antara manusia satu dengan manusia lain, serta akses untuk mendapatkan sebuah informasi melalui perangkat aplikasi khusus menggunakan jaringan internet. Tujuannya sendiri adalah sebagai sarana komunikasi untuk menghubungkan antar pengguna dengan cakupan wilayah yang sangat luas.
Banyak sekali kalangan yang telah menggunakan media sosial ini. Tetapi, apakah mereka mengetahui cara yang baik dan benar dalam bermedia sosial?
Kita tinggal di negara Indonesia, negara kepulauan yang memiliki banyak keberagaman agama, ras, budaya dsb. Tidak sedikit kalangan yang belum mengetahui cara-cara bijak dalam menggunakan media sosial. Sebagai negara hukum, segala aspek kehidupan kita mesti berpedoman pada Pancasila.
Adapun nama Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta yang terdiri dari dua kata, yaitu 'panca' yang berarti lima dan 'sila' yang berarti prinsip atau asas. Hal itu berarti ada lima pedoman penting rakyat Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila bagi bangsa Indonesia adalah sebagai dasar negara dan "way of life" bagi kehidupan bermasyarakat di Indonesia.
Nah, lalu bagaimana cara menerapkan Pancasila dalam menggunakan sosial media?
* Arif dan bijaksana dalam menggunakan media sosial.
* Tidak memberi hate comments satu sama lain.
* Menghargai dan menghormati perbedaan.
* Memberi edukasi dalam menggunakan media sosial di jejaring internet.
* Tidak saling menjatuhkan di sosial media.
* Gunakan media sosial untuk menyatukan perbedaan yang ada.
Nah itu dia teman-teman, cara menerapkan media sosial.
Sebaiknya membatasi penggunaan media sosial bagi kalangan anak-anak oleh orang tua. Sebab, banyak juga tidak hanya kalangan anak-anak, kalangan dewasa saja terkadang masih sulit mengerti bagaimana bijak dalam menggunakan sosial media. Tetapi, banyak sekali yang kita lihat, bahwa anak-anak lebih dominan menggunakan sosial media kebanding orang tuanya.Â
Mari bijaksana dalam menggunakan sosial media!
Agar tercipta komunikasi dan persatuan yang aman dan damai!
