Sabtu, 20 Juli 2024, Forum Mahasiswa Bidikmisi-KIP Kuliah (FORMABI-KIP) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyelenggarakan sebuah program pengabdian masyarakat dengan nama, "Gerakan FORMABI-KIP Peduli Sosial (GMAPS)" yang diselenggarakan di Panti Asuhan Yayasan Pembangunan Masyarakat Sejahtera (YPMS), Kedaung, Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten. Penyelenggaraan kegiatan ini sebagai salah satu bentuk Perayaan Hari Anak Nasional dan Peringatan 10 Muharram yang identik dengan lambang kebahagiaan.
Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.30 WIB, yang dihadiri oleh 26 anak-anak dari tingkatan TK dan SD dari Panti Asuhan 'YPMS'. Acara dibuka dengan 2 orang Master of Ceremony (MC), yakni saudari Suwaibatul Aslamyah dan saudari Maisyi Zamrudah. Selanjutnya, pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh saudari Anjani Tiara Putri, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu indonesia raya yang dipandu oleh saudari Nurul Ahfiani, dan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, mulai dari ketua pelaksana GMAPS, perwakilan ketua FORMABI-KIP UIN Jakarta, hingga perwakilan pengelola Panti Asuhan YPMS, Ibu Rita. Ibu Rita selaku perwakilan pengelola Panti Asuhan YPMS dalam sambutannya mengucapkan terima kasih, karena telah mengadakan acara di panti asuhan 'YPMS' dan memohon maaf apabila terdapat banyak kekurangan di dalam panti ini.
Acara dimulai dengan menonton film dan mengkaji kisah Nabi Yunus dalam konteks yang relevan dan mudah dipahami oleh anak-anak. Film ini dipilih untuk memberikan pemahaman tentang kesabaran dan keteguhan, ketaatan kepada Tuhannya, dan pentingnya meminta maaf ketika melakukan kesalahan, baik kesalahan kecil maupun besar. Setelah menonton film, dilanjutkan dengan sesi diskusi untuk memperkuat pemahaman anak-anak tentang kisah Nabi Yunus ini. Diskusi dipandu oleh MC yang memberikan pertanyaan kepada anak-anak seputar kisah nabi tersebut dan memberikan kesempatan anak-anak untuk berbagi pemikiran mereka dan mengekspresikan nilai-nilai yang mereka pahami dari kisah tersebut.
Selanjutnya, anak-anak diajak untuk berpartisipasi dalam permainan edukatif secara berkelompok untuk mengasah kreativitas dan kemampuan berpikir mereka. Permainan-permainan tersebut dirancang agar anak-anak dapat belajar bekerja sama, berpikir kritis, dan menyelesaikan masalah secara bersama-sama. Ada 3 jenis perlombaan yang akan dilombakan, yaitu jumping games, mirroring games, dan making some cake. Tujuan dari ketiga permainan tersebut adalah melatih kekompakan tim, melatih konsentrasi, dan melatih kreativitas anak-anak.
Kegiatan ditutup dengan pembagian hadiah kepada pemenang lomba, sedangkan bagi yang tidak memenangkan perlombaan mendapatkan snack. Kegiatan diakhiri dengan doa penutup oleh saudara Adi Gunawan. Sebelum meninggalkan tempat kegiatan, segenap panitia membagikan sembako sebagai simbolis santunan dan makan bersama dengan anak-anak panti. Makan bersama ini memberikan kesempatan untuk mempererat hubungan antara anak-anak dan panitia serta memperkuat rasa persaudaraan dengan harapan agar anak-anak dapat merasakan manfaat dari kegiatan ini dalam pengembangan diri mereka. Semua peserta kegiatan terlihat bahagia dan antusias mengikuti setiap aktivitas yang diselenggarakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H