Mohon tunggu...
Widi Wijayanto
Widi Wijayanto Mohon Tunggu... pegawai -

Pegawai

Selanjutnya

Tutup

Bola

IJSL Mengakhiri Perjuangan Villa 2000

18 Agustus 2018   08:45 Diperbarui: 18 Agustus 2018   08:56 596
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Villa 2000 dengan 13 pemain tak mampu atasi keunggulan tim 'pilihan' Indonesia Junior Super League, IJSL, yang berjumlah 16 personil. Tim ini ramuan dari personal berbagai tim yang mampu lolos dari penyisihan dalam 3 klasmen, setiap klasmen terdiri 16 tim. Tentu saja  pemain terbaik dari tim terbaik jadi pilihan manager tim ini.

Meskipun dibabak pertama Villa mampu menahan skor kacamata alias 0-0, namun dibabak kedua, dengan pemain yang lebih segar mampu memperdayai pasukan oranye dari Pamulang, Tangsel propinsi Baten.

Kelelahan menahan gempuran pemain dengan postur tubuh yang lebih baik pemain-pemain bertahan Irsyad Maulana, Raffa yang merangkap sebagai Kapten dan tentu saja sag kiper Tito kecolongan.

Rekor clean-sheet Villa 2000, terkoyak dan berakhir dengan kekalahan pertama dan mengakhiri kiprah tim ini diajang Gothia Cup 2018 - Qingdao China.

Walaupun Villa 2000 kalah atas IJSL, namun rekor sebagai tim pencetak gol terbayak belum tumbag. 

Selamat berjuang tim 'pilihan' semoga kalian dapat menjadi duta Indonesia sebagai pemenang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun