Setelah mendengar bahwa Walikota Solo Joko Widodo menjadi pejabat pertama yang memutuskan menggunakan mobil hasil karya anak negeri yaitu ESEMKA menjadi mobil dinas, rakyat Indonesia menjadi semakin tidak tahu diri. Semakin menjadi-jadi dan neko-neko keinginannya. Mereka menuntut agar Presiden dan Wakil Presiden juga melakukan hal yang sama. Rupanya rakyat sudah mulai menyadari bahwa ternyata merekalah yang menentukan siapa-siapa orang yang bisa menduduki jabatan tertentu. Merekalah pemilik kekuasaan yang sesungguhnya. Dan akhirnya keinginan perintah rakyat dituruti. Mobil ESEMKA Rajawali akhirnya diputuskan menjadi mobil dinas RI 1 dan RI 2. Lihat gambarnya ! Keren kan ? Ga kalah sama mobil dinas kepresidenan dari negara lain. . . Tapi karena kami bukanlah sekelompok orang yang egois dan tidak tahu perasaan orang, takut ngiri atau ngiler makanya kami juga memikirkan kendaraan dinas buat para anggota DPR. Tentu saja masih merk ESEMKA. Tapi ya maaf. Sorry banget lah yaw. Bukan bermaksud meremehkan. Bukan pula merendahkan. Berhubung kalian cuma wakil kami. Wakil rakyat. Yang berarti kedudukannya masih di bawah kami-kami ya agak tahu diri sedikit lah. Mobil dinas yang kami berikan buat kalian cukup ESEMKA Zhangaro. Itu juga per komisi cuma dapat satu mobil. Berhubung jatah bahan bakar memang agak mepet. Jadi tolong nanti kalian urunan buat beli bensin ya. Jangan lupa nyetirnya gantian biar ga capek. .
"GANTI MOBIL DINAS NYA SEKARANG JUGA, ATAU KAMI GANTI MOBIL DINAS SE-PRESIDEN-PRESIDENNYA !!!"
Apa ada yang setuju ???
.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H