Mohon tunggu...
Wida Reza Hardiyanti
Wida Reza Hardiyanti Mohon Tunggu... Ilmuwan - Peneliti dan konsultan

Berkarir sebagai peneliti ekonomi, hukum, dan sosial. Saat ini aktif sebagai konsultan dalam beberapa proyek penelitian dan pembangunan ekonomi. Hobi menulis, membaca, menonton film, dan bercengkrama bersama keluarga.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Pers sebagai Penyambung Lidah Rakyat: Kekuatan Media dalam Membangun Demokrasi

31 Juli 2023   09:33 Diperbarui: 31 Juli 2023   09:37 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dalam setiap negara yang menganut sistem demokrasi, pers memegang peran krusial sebagai penyambung lidah rakyat. Pers berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan pemerintahan dengan masyarakat, serta memberikan informasi dan pemahaman yang dibutuhkan oleh publik untuk mengambil keputusan yang bijaksana. Sebagai lembaga independen, media memiliki kekuatan yang besar untuk membentuk opini dan menggerakkan perubahan sosial. 

Artikel ini akan membahas peran penting pers sebagai penyambung lidah rakyat, dampaknya dalam membangun demokrasi, dan tantangan yang dihadapinya.

Pertama-tama, pers berperan sebagai sumber informasi yang kredibel bagi masyarakat. Dengan melibatkan wartawan yang melakukan investigasi dan jurnalisme yang berkualitas, media memberikan berita-berita faktual tentang berbagai peristiwa, kebijakan publik, dan isu-isu penting lainnya. Informasi yang akurat dan obyektif adalah pondasi dalam mengembangkan pemahaman yang baik tentang situasi yang ada, sehingga rakyat memiliki pengetahuan yang memadai untuk ikut serta dalam proses pengambilan keputusan. Dengan kata lain, pers membuka ruang untuk partisipasi aktif rakyat dalam urusan negara dan mendorong pemerintah untuk bertanggung jawab atas tindakannya.

Selain itu, pers memiliki peran dalam memberikan sudut pandang yang beragam dan kritis terhadap isu-isu yang berkembang di masyarakat. Beragamnya media yang ada memberikan ruang bagi pendapat yang berbeda-beda, sehingga publik tidak hanya mendapatkan informasi dari satu sumber saja. Sudut pandang yang beragam ini membuka kesempatan untuk masyarakat untuk mempertimbangkan berbagai perspektif sebelum membentuk opini mereka sendiri. Dengan begitu, pers membantu dalam mengembangkan pola pikir yang kritis dan objektif pada rakyat, yang sangat penting dalam membentuk pemikiran yang seimbang dan cerdas.

Sebagai penyambung lidah rakyat, pers juga memiliki peran dalam mengawasi pemerintah dan lembaga-lembaga publik lainnya. Dalam masyarakat demokratis, transparansi dan akuntabilitas merupakan hal yang penting. Pers memiliki tanggung jawab untuk mengawasi kebijakan pemerintah dan tindakan-tindakan lembaga publik untuk memastikan bahwa mereka bertindak sesuai dengan kepentingan rakyat dan hukum yang berlaku. Melalui pemberitaan investigatif, media dapat membongkar kasus-kasus korupsi, pelanggaran hak asasi manusia, dan tindakan-tindakan yang merugikan masyarakat. Dengan demikian, pers berperan sebagai wakil rakyat yang menjaga agar penguasa berkuasa secara adil dan bertanggung jawab.

Namun, peran pers sebagai penyambung lidah rakyat tidak selalu berjalan mulus. Media juga menghadapi berbagai tantangan dan ancaman dalam menjalankan tugasnya. Salah satunya adalah tekanan politik atau intervensi dari penguasa yang ingin mengendalikan narasi informasi. Dalam beberapa kasus, pemerintah dapat menggunakan kekuasaannya untuk membatasi kebebasan pers atau bahkan menutup media yang dianggap mengancam kepentingan mereka. Selain itu, media juga dihadapkan pada tantangan dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang terus bergerak maju pesat. Fenomena hoaks dan berita palsu yang mudah menyebar di era digital ini mengancam kredibilitas media yang telah dibangun selama bertahun-tahun.

Ketika media tidak dapat menjalankan perannya dengan baik, maka demokrasi pun terancam. Informasi yang tidak benar atau terbatas akan membuat masyarakat sulit untuk mengambil keputusan yang tepat, atau bahkan dapat mengakibatkan kesalahpahaman dan konflik di antara warga. Oleh karena itu, penting bagi seluruh pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan media itu sendiri, untuk menjaga dan mendukung kebebasan pers sebagai lembaga independen yang dapat menjalankan fungsinya dengan baik.

Dalam menghadapi tantangan ini, kolaborasi antara media dan masyarakat menjadi hal yang sangat penting. Masyarakat sebagai konsumen berita harus aktif dalam memilih dan memverifikasi sumber informasi yang mereka dapatkan. Dukungan dari masyarakat juga sangat penting bagi media yang berjuang untuk tetap independen dan menghasilkan pemberitaan berkualitas. Di sisi lain, media harus senantiasa berkomitmen untuk memberikan pemberitaan yang akurat, obyektif, dan berimbang, serta menjaga etika jurnalistik dalam setiap pemberitaan yang mereka sajikan.

Secara keseluruhan, pers memegang peran yang sangat penting sebagai penyambung lidah rakyat dalam sistem demokrasi. Dalam menyediakan informasi yang kredibel, memberikan sudut pandang yang beragam, dan mengawasi pemerintah serta lembaga publik, media berkontribusi dalam membentuk pemikiran kritis, partisipasi aktif, dan akuntabilitas dalam masyarakat. Namun, tantangan yang dihadapi oleh media juga harus diatasi dengan dukungan dari seluruh pihak. Dengan begitu, pers dapat terus menjalankan perannya sebagai garda terdepan dalam membangun demokrasi yang kokoh dan berkeadilan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun