Mohon tunggu...
Abdul Muis Ashidiqi
Abdul Muis Ashidiqi Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer

Hobi rebahan, cita-cita jadi sultan, tapi masih suka jajan cilok di pinggir jalan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pengembangan Sistem Good Laboratory Practice (GLP) pada Tenaga Kesehatan

14 Juli 2023   12:32 Diperbarui: 14 Juli 2023   12:40 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Laboratorium kesehatan memainkan peran penting dalam diagnosis, pengujian, dan riset dalam bidang kesehatan. Untuk memastikan keakuratan, keandalan, dan keamanan hasil pengujian, penting untuk menerapkan sistem Good Laboratory Practice (GLP) dalam kegiatan laboratorium. Artikel ini membahas pengembangan sistem GLP pada tenaga kesehatan untuk meningkatkan keamanan dan kualitas laboratorium dalam pelayanan kesehatan.

Konsep dan Prinsip Dasar Good Laboratory Practice (GLP)

Good Laboratory Practice (GLP) adalah serangkaian prinsip, prosedur, dan praktik yang dirancang untuk memastikan keakuratan, keandalan, dan integritas data yang dihasilkan oleh laboratorium. GLP mencakup berbagai aspek, termasuk pengelolaan sampel, dokumentasi, peralatan laboratorium, pelatihan tenaga kerja, dan keselamatan kerja. Prinsip-prinsip GLP meliputi kepatuhan terhadap regulasi, pelaksanaan kualitas yang konsisten, integritas data, dan audit yang teratur.

Penerapan GLP dalam Laboratorium Kesehatan

Pengelolaan Sampel dan Data dengan Tepat

Penerapan GLP dalam laboratorium kesehatan melibatkan pengelolaan sampel dan data dengan tepat. Hal ini meliputi prosedur pengambilan, identifikasi, penyimpanan, pengolahan, dan pembuangan sampel yang telah diuji. Selain itu, data yang dihasilkan harus dicatat secara akurat dan lengkap, termasuk informasi mengenai metode pengujian, instrumen yang digunakan, dan hasil yang diperoleh.

Kualitas dan Keamanan dalam Pekerjaan Laboratorium

GLP juga mendorong penerapan standar kualitas dan keamanan dalam pekerjaan laboratorium. Hal ini mencakup pemeliharaan peralatan laboratorium, penggunaan bahan kimia dan reagen yang berkualitas, serta pengendalian lingkungan yang sesuai. Penggunaan alat pelindung diri (APD) dan praktik kerja yang aman juga harus diterapkan untuk menghindari risiko kecelakaan atau kontaminasi.

Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kesehatan

Penerapan GLP memerlukan pelatihan dan sertifikasi tenaga kesehatan yang terlibat dalam pekerjaan laboratorium. Pelatihan ini meliputi pemahaman terhadap prinsip GLP, metode pengujian yang benar, penggunaan peralatan laboratorium, manajemen sampel dan data, serta keselamatan kerja. Tenaga kesehatan yang memiliki sertifikasi GLP memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjalankan tugas laboratorium dengan standar yang tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun