Virus corona sampai saat ini masih menyebar di Indonesia sejak awal tahun 2020 sampai sekarang. Pemerintah telah melakukan berbagai cara untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 ini. Untuk mencegah adanya gelombang ke tiga atau  eningkatnya jumlah kasus Covid-19, maka pemerintah akan lebih memperketat peraturan dan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Selanjutnya para gugus Covid-19 mulai gencar-gencarnya melakukan oprasi bagi yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Seperti melakukan razia masker ditempat umum, keramain dan tempat-tempat yang menimbulkan keramaian.
Pemerintah Kabupaten Blora meminta kepada setiap petugas gugus Covid-19 di setiap daerah untuk memperketat peraturan penerapan prokes di lingkungan masyarakat. Salah satunya para petugas gugus Covid-19 yang ada di desa Japah melakukan gerakan pakai masker, yang mana para petugas ini melakukan razia masker di tempat umum seperti pasar, Bank BRI, di jalan raya.
"Mengetahui bahwa kasus Covid-19 yang ada saat ini semakin meningkat, aka diharapka semua warga yang berada dikerumunan diharapkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, salah satunya adalah dengan menggunakan masker, ini dilakukan guna untuk mencegah adanya glombang ke tiga kasus Covid-19" ujar petugas gugs Covid-19.
Selanjutnya, selain mematuhi protokol kesehatan, pemerintah juga menghimbau kepada masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi Covid-19.
"Kami dari anggota polres Blora akan terus melakukan kegiatan vaksinasi Covid-19 di setiap daerah yang ada di Kabupaten Blora, kami telah menyediakan vaksin bagi masyarakat Blora yang belum melakukan vaksinasi Covid-19, kami akan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Blora yang akan melakukan vaksinasi" kata salah satu anggota polres Blora.
Dengan melakukan vaksin diharapkan dapat memutus rantai penyebaran Covid-19 yang ada dan dapat mencegah adanya gelombang ke tiga kasis Covid-19.
Sampai saat ini jumlah warga Indonesia yang telah mendapatkan dosis vaksin secara lengkap sudah mencapai 75.829.190 juta jiwa, sementara jumlah penerima vaksin dosis pertama sudah mencapai 121.975.753 jiwa. Kedepannya pemerintah berencana memvaksin sebanyak 208.265.720 juta orang.
Maka dari itu dianjurkan bagi masyarakat yang belum melakukan vaksin bisa segera melakukan vaksin. Dimana masyarakt dapat mengunjungi tempat-tempat yang membuka layanan vaksin yang ada di darah masing-masing.
