Ketika Desember mendentingkan lagunya
Hari hati pilu dari penantian yang kedua
Perempuan dalam payung bunga
Telah sampai kepada janjinya
Apa yang hendak kau tagih, sementara segala duka telah kubayar dengan penerimaan, duka telah kutukar gembira?
Apakah kau tak mengetahui bahwa aku telah memahami bahwa kebaikan bersembunyi dibalik segala duka lara?
Maka biarlah aku menyanyi riang tersenyum dalam kedamaian, bernapas dalam tenang, bersenandung lalala
Awan merentang geliatnya
Namun ia tiada menatap secara sama
Langit-langit duka
Tiada dapat menyapanya
Jogja, 30 Desember 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H