Sebuah alasan, bukan menghindar
Segala peristiwa, bahan belajar
Tanah juga dicipta
Air demikian pula
Pada pagi yang syukur
Waktu mengalir, gembira
Sejak menghilir, bermuara
Tempat mana memula debur
Tuntaskah rindu?
Pejalan waktu semenjak hulu
Menginginkan muara, ricik
Air jelma mata, angin gerisik
Bahwa sesampainya muara, harapan
Tiada kecewa, Tuhan
Telah sampai pada peristiwa
Telah dapat pelajaran, sempurna
Baca juga: Gulir Bola dan Sebuah Keputusan
Jogja, 31 Oktober 2024 | Wening Yuniasri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Sepasang Cangkir
Baca juga: Cermin di Jendela
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!