Tuhan, apakah hidup ini perjudian?
Orang bertaruh untuk mendapatkan yang diharapkan
Membayar harga untuk kesempurnaan angan-angan
Â
Aku telah kehilangan beberapa hal: itu dan ini
Jika aku tak menuntut mata uang atas kehilanganku
Bukankah kepadaMu aku tak berjudi?
Dengan begitu yang jauh lebih baik akan datang padaku
Â
Namun jika kurenung,
Aku telah menaruh kehilanganku untuk mendapat ganti dari Mu
Â
Terhadap itu, apakah aku berjudi?
Aku merasa kehilangan
Memiliki pun tidak
Kehilanganku, imbalanku, Milik-Mu: mutlak
Bukankah aku sedang membeli angan-angan?
Jogja, 6 Juli 2024 | Wening Yuniasri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H