Mohon tunggu...
Wening Wijiati
Wening Wijiati Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis bloger dan puisi

Tulisan pena dalam bentuk literasi sastra

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Musahabah Cinta

16 Oktober 2022   21:15 Diperbarui: 16 Oktober 2022   21:29 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Musahabah Cinta

Ya illahi...
Jinakkan hati hampa didekatmu
Agar slalu daku merayu
Tlah tujuan ku rasa semu
Kemana lagi hendak mengadu

Membuka  jendela  pagi
Di udara yang letih
Dikeramaian jalan setapak
Bersama juta wajah ku arungi mimpi hari
Halalkan cara untuk hidup ini

Nafsu jiwa yang memboncah
Menutupi mata hati
Seperti terlupa, bahwa nafas tak terhenti
Lirih pendosa mengucap istighfar
Mengakui kerdilnya fakir dalam ilmu
Mengakui hina, lemah dan berlumur noda
Jangan engkau cela maksiat orang lain
Manusia fitrah tempat salah dan lupa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun