Melawan Ancaman Dunia Digital: KKN Universitas Tidar Sosialisasikan Keamanan Data Diri dan Pencegahan Penipuan Online

Dusun tanduran, 19 Januari 2025 - Sebanyak 53 warga Dusun Tanduran yang terdiri dari para pemuda dan ibu-ibu mengikuti kegiatan sosialisasi mengenai pentingnya literasi digital yang diadakan oleh kelompok 2 Desa Madyocondro KKN Universitas Tidar. Acara ini berlangsunng pada hari Sabtu, 19 januari 2025 mulai pukul 16.00 hingga 17.30 WIB, yang bertempat di TPQ Al-Muttaqim, Dusun Tanduran, Desa Madyocodro.

Acara ini dibuka dengan sambutan dari Wendy Arief selaku ketua kelompok 2 KKN Desa Madyocondro, yang mengungkapkan tujuan utama dari kegiatan sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat Dusun Tanduran terkait literasi digital yang aman dan bijak. "Harapannya, setelah mengikuti kegiatan ini masyarakat dapat lebih terlindungi dari berbagai ancaman yang ada di dunia digital, serta memanfaatkan teknologi secara maksimal untuk kemajuan pribadi dan keluarga," tambahnya.

Sosialisasi ini difokuskan pada keamanan data diri, penipuan online, dan dampak negatif judi online yang semakin marak di dunia digital. Dalam acara tersebut, perwakilan anggota kelompok KKN menyampaikan materi yang sangat relevan dengan kehidupan masyarakat di era digital ini. Materi yang disampaikan mencakup cara melindungi data pribadi di internet, mengenali tanda-tanda penipuan online, serta pentingnya menghindari situs-situs judi online yang bisa merugikan secara finansial dan psikologis.

"Di era digital ini, sangat peting bagi kita semua untuk mengetahui bagaimana cara menjaga keamanan data diri kita, terutama ketika bertransaksi atau menggunakan media sosial. Sosialisasi ini bertujuan agar masyarakat dapat lebih bijak dan berhati-hati ketika beraktivitas di dunia maya," unngkap Azril salah satu anggota kelompok KKN dalam pemaparan materinya.

Setelah pemaparan materi, peserta diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertanya dalam sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif. Banyak peserta terutama ibu-ibu dan pemuda yang mengajukan pertanyaan terkait cara-cara mudah untuk melindungi informasi pribadi serta langkah-langkah yang harus dilakukan jika mereka merasa menjadi korban penipuan online. 

Lebih menariknya lagi, peserta juga diajak untuk praktik langsung melakukan pengecekan nomor telepon atau rekening yang dicurigai terlibat dalam penipuan, serta melaporkan nomor yang meresahkan melalui platform resmi. Ini memberikan pengalaman praktis bagi peserta untuk lebih memahami bagaimana melindungi diri mereka dari potensi ancaman digital. 

Praktik langsung pengecekan nomor telepon dari peserta sosialisasi literasi digital

Tanggapan positif datang dari tokoh masyarakat Dusun Tanduran, yang menyatakan apresiasinya terhadap kegiatan ini. "Kami sangat mengapresiasi upaya mahasiswa KKN Universitas Tidar dalam memberikan edukasi terkait literasi digital. Ini sangat bermanfaat terutama untuk kami yang mungkin belum sepenuhnya paham tentang risiko digital yang ada," ungkap ibu Nurlaila Chusnaini.

Dengan berakhitnya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat Dusun Tanduran semakin cerdas dalam mengakses dan menggunakan teknologi dengan aman. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya kelompok 2 KKN Desa Madyocondro Universitas Tidar untuk memperdayakan masyarakat dengan pengetahuan yang relevan dalam menghadapi tantangan digital yang terus berkembang.